Sekda Riau Bungkam setelah Diperiksa KPK

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto. Foto: MP/Ponco
MerahPutih.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto selesai menjalani klarifikasi laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (22/5).
Setelah menjalani klarifikasi, Hariyanto hanya mengumbar senyum dan memilih bungkam dan kepada awak media yang meliput. Ini kali kedua KPK mengklarifikasi LHKPN Hariyanto.
Baca Juga
Awak media yang meliput sempat mencecar Hariyanto usai agenda klarifikasi harta di KPK. Salah satunya terkait aset-aset milik Hariyanto.
Namun, Hariyanto tetap bungkam dan terus mengumbar senyum sembari berupaya untuk meninggalkan markas lembaga antirasuah.
Hariyanto kemudian memasuki mobil yang telah menunggunya di depan Gedung KPK, kemudian meluncur meninggalkan lokasi.
Sekda Riau SF Hariyanto menjadi perbincangan publik setelah istri dan anaknya memamerkan gaya hidup mewah di media sosial.
Baca Juga
Adrias, istri Hariyanto sempat pamer mengenakan tas mahal merek Gucci dan Hermes yang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Adrias juga kerap mengunggah foto liburan ke Eropa.
Belum selesai istrinya jadi sorotan, giliran anak perempuan Hariyanto yang disorot pamer kemewahan.
Video putri Hariyanto pamer kemewahan itu tiba-tiba beredar dan viral. Dalam video yang diunggah akun Twitter @PartaiSocmed terlihat remaja perempuan yang disebut anak Hariyanto itu sedang merayakan pesta ulang tahun.
Dari video itu terlihat pesta ulang tahun dengan potong kue jumbo.
Hariyanto pun pasang badan melindungi istri dan anaknya. Ia menyebut tas yang dipakai istrinya itu adalah barang palsu atau KW yang dibeli di Mal ITC Mangga Dua di Jakarta. (Pon)
Baca Juga
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Mencegah Kesucian Ibadah Tercoreng, KPK Diminta Tuntaskan Skandal Korupsi Kuota Haji Secepatnya

KPK Wanti-Wanti Potensi Korupsi di Balik Rangkap Jabatan Pejabat Negara

KPK Memanggil 23 Pemilik Tanah Diduga Terlibat Korupsi CSR Bank Indonesia

Komisi III DPR Desak KPK Segera Tuntaskan Kasus Korupsi Kuota Haji

Dugaan Korupsi Kuota Haji Terbongkar, KPK Ungkap Alasan Khalid Basalamah Kembalikan Dolar Secara Bertahap

KPK Ungkap 'Rayuan' Oknum Kemenag Agar Khalid Basalamah Pindah dari Haji Furoda ke Khusus

KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji, Ini 3 Nama yang Sudah Dicekal

Indeks Integritas Pemkot Anjlok, Alarm Bagi Status Solo Percontohan Kota Anti Korupsi

KPK Desak Pemerintah Patuhi Putusan MK Soal Rangkap Jabatan

Pakar Hukum UNAIR Soroti Pasal Kontroversial RUU Perampasan Aset, Dinilai Bisa Jadi Pedang Bermata Dua
