Nasib Proyek Besar di Solo Setelah Pejabat DJKA Jateng Jadi Tersangka


Arsip - Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Bagian Tengah memperbaiki drainase Underpass Makamhaji di Kabupaten Sukoharjo. (ANTARA/HO-DJKA)
MerahPutih.com - Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Wilayah Jawa Bagian Tengah, Putu Sumarjaya terkena operasi tangkap tangan (OTT) KPK, Selasa (11/4).
KPK menangkap pejabat Balai Teknik Perkeretaapian DJKA Jateng terkait dugaan suap proyek jalur kereta api Tegal.
Ditangkapnya pejabat DJKA Jateng oleh KPK tersebut, dikhawatirkan berpengaruh pada tiga proyek fisik di Solo yang dikerjakan DJKA Wilayah Jawa Bagian Tengah.
Baca Juga:
Sebagian Duit Suap Pejabat DJKA Kemenhub Dipakai untuk THR
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Solo Taufiq Muhammad mengungkapkan, terdapat tiga proyek fisik DJKA Wilayah Jawa Bagian Tengah yang sedang dikerjakan di Solo.
Ketiga proyek tersebut adalah pembangunan jalur ganda Kereta Api Solo-Semarang Fase 1 (Solo Balapan - Kadipiro - Kalioso).
Pembangunan ini meliputi pelebaran jalan di persimpangan sebidang Pasar Nongko, Viaduk Gilingan, dan Elevated Rel di Palang Joglo.
"Ada pekerjaan fisik yang dikerjakan DJKA Wilayah Jawa Bagian Tengah Solo. Dua di antaranya proyek besar dan satu kecil," ujar Taufiq, Kamis (13/4).
Baca Juga:
KPK Tetapkan Pejabat DJKA Kemenhub Tersangka Suap
Dikatakannya, pekerjaan Pasar Nongko dan Viaduk Gilingan dikerjakan dimulai awal tahun ini. Sementara proyek Elevated Rel di Palang Joglo mulai dikerjakan 2022 selesai pada 2024.
"Sejauh ini pekerjaan tiga proyek itu masih jalan. Saya berharap tidak terkena dampak kasus dugaan korupsi," kata dia.
Ia menambahkan untuk pelebaran jalan di Pasar Nongko ditargetkan rampung pada H-7 Lebaran karena buat jalur mudik. Saat ini, proyek tersebut baru tahap pemindahan sarana prasarana kereta api.
"Kita tetap khawatir karena imbas kasus dugaan korupsi. Apalagi ini pekerjaan proyek nasional untuk menangani kemacetan di Kota Solo," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
KPK Amankan Uang Miliaran Rupiah dari OTT Pejabat DJKA Jateng
Bagikan
Berita Terkait
KA Serayu Dilempar Batu hingga Sejumlah Kaca Pecah, tak Ada Korban Luka

Rayakan Ulang Tahun ke-80, KAI Kasih Diskon Tiket Kereta Api Mulai Rp 80 Ribu

Guru Besar UNS: RUU Perampasan Aset Permudah Sita Aset Hasil Korupsi di Luar Negeri

KAI Serap 139 Juta Liter BBM Subsidi, Angkut 328 Juta Penumpang hingga Agustus 2025

PT KAI Jual Tiket Rp 80 Ribu di 28 September, Buat Keberangkatan Sampai 12 November 2025

Komisi III DPR Desak KPK Segera Tuntaskan Kasus Korupsi Kuota Haji

Dugaan Korupsi Kuota Haji Terbongkar, KPK Ungkap Alasan Khalid Basalamah Kembalikan Dolar Secara Bertahap

KPK Ungkap 'Rayuan' Oknum Kemenag Agar Khalid Basalamah Pindah dari Haji Furoda ke Khusus

Bos Sritex Terseret Kasus Korupsi, Nunggak PBB Rp 1,1 Miliar ke Pemkab Sukoharjo

Lahan PT KAI Bakal Disulap Jadi Hunian Murah Warga
