Legislator PDIP DKI Tolak Jakarta Gelar Formula E

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama tim Formula E di Monas (MP/Asropih)
Merahputih.com - Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ima Mahmuda tak setuju bila perhelatan ajang Formula E dilaksanakan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
"Iyalah jangan (di Monas) dong," kata Ida saat dikonfirmasi wartawan, Senin (10/2).
Baca Juga:
Rute Monas Ditolak Setneg, Panitia Formula Langsung Terbang ke Jakarta
Bahkan, Politikus PDI Perjuangan ini masih berharap ajang balap mobil tanpa emisi ini tak jadi digelar di Ibu Kota. Ia pun meminta Pemprov DKI untuk mengkaji ulang event Formula E dilaksanakan di Jakarta.
"Saya berharap Pak Gubernur mempertimbangkan ulang deh karena memang tidak memadai situasinya," ujarnya.
Ida menilai lintasan balap yang diproyeksikan di kawasan Monas atau Sudirman-MH. Thamrin tak memadai.

Selain itu, lanjut dia, penyelenggaraan balapan ini dinilai hanya menghamburkan anggaran saja. "Commitment feenya itu 5 tahun loh, 360x5 tahun. Jadi saya bilang lebih baik tidak ada," paparnya.
DPRD masih menanti keputusan Sekretariat Negara (Setneg) sebagai Komisi Dewan Pengarah Kawasan Medan Merdeka terkait penyelenggaraan balap mobil berenergi listrik itu.
Baca Juga:
Jakarta Gelar Formula E 2020, Anies: Potensi Ekonomi Capai Rp 1,2 Triliun
Tak mendukung di Jakarta, Ida menyarankan, Formula E diselenggarakan di sirkuit balap resmi yakni di Sentul, Bogor bila tetap dilaksanakan. Alasannya biaya lebih sedikit dan tidak menganggu masyarakat umum.
"Di Sentul saja, yang pasti aman tidak mengganggu orang ataupun jalan. Tidak mengganggu orang berlalu lintas. Di sentul lebih lengkap. Fasilitasnya lengkap, ada," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Utilitas Jakarta Semrawut, Pansus SJUT Tengaskan tak Ingin Ada Korban Jiwa

RDF Rorotan Segera Diresmikan, DPRD Minta Pemprov DKI tak Lalai dalam Penanganan Bau

3 Kecelakaan Bus TransJakarta Terjadi di September 2025, DPRD DKI Soroti Pengawasan hingga Rekrutmen Sopir

Bapemperda DKI Bergerak Cepat, Gandeng Perguruan Tinggi Demi Selesaikan 15 Raperda Kekhususan Jakarta Tepat Waktu

Transjakarta Alami 3 Kecelakaan dalam Sebulan, DPRD DKI Bakal Panggil Pihak Manajemen

Parkir Liar di Jakarta Bakal Disegel, DPRD DKI Siapkan Sanksi Berlapis untuk Operator Bandel

DPRD DKI Targetkan Raperda Kawasan Tanpa Rokok Rampung September 2025

DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging

IPO Bikin PAM Jaya Transparan, Akuntabel, dan Efisien, DPRD DKI Diminta Jangan Ragu Beri Persetujuan

DPRD DKI Ingatkan Pembangunan Hunian Vertikal Harus Ramah Disabilitas
