Ketua DPRD DKI Bantah Rumahnya Digeledah Penyidik KPK


Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi membantah jika rumahnya digeledah oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (20/1).
Prasetyo mengatakan bahwa tadi pagi dirinya bermain sama sang cucu. Ia memastikan tidak ada penyidik KPK yang menyatroni rumahnya.
Baca Juga
"Pagi-pagi lagi main dengan cucu , gak ada yang datang," ucap Prasetyo saat dikonfirmasi, Jumat (20/1).
Kader PDI Perjuangan ini pun menegaskan, informasi yang menyatakan rumah digeledah adalah bohong atau tidak benar.
"Hoaks," tegasnya
Hal senada juga disampaikan Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri. Ali menuturkan, bahwa KPK tidak ada menggelar aksi penggeledahan di rumah pucuk tertinggi Dewan Parlemen Kebon Sirih.
"Sejauh ini tidak ada," urai Ali.
Baca Juga
Ramai sebelumnya, aksi penggeledahan di sejumlah ruang DPRD DKI Jakarta pada Selasa (17/1) sore sekitar 16.30 WIB oleh tim penyidik KPK. Penggeledahan itu rampung sekira pukul 20.56 WIB.
Ada sejumlah koper yang dibawa tim KPK ke dalam enam mobil yang terparkir di kawasan DPRD DKI.
Aksi penggeledahan dari tim KPK itu, terkait dengan penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, tahun 2018-2019.
"Terkait pengumpulan alat bukti dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulogebang," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri.
Namun, KPK belum bisa menjelaskan rinci perihal penggeledehan tersebut dan barang-barang bukti yang diamankan. (Asp)
Baca Juga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Bapemperda DKI Bergerak Cepat, Gandeng Perguruan Tinggi Demi Selesaikan 15 Raperda Kekhususan Jakarta Tepat Waktu

Transjakarta Alami 3 Kecelakaan dalam Sebulan, DPRD DKI Bakal Panggil Pihak Manajemen

Parkir Liar di Jakarta Bakal Disegel, DPRD DKI Siapkan Sanksi Berlapis untuk Operator Bandel

DPRD DKI Targetkan Raperda Kawasan Tanpa Rokok Rampung September 2025

DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging

IPO Bikin PAM Jaya Transparan, Akuntabel, dan Efisien, DPRD DKI Diminta Jangan Ragu Beri Persetujuan

DPRD DKI Ingatkan Pembangunan Hunian Vertikal Harus Ramah Disabilitas

Tak Hanya DKI Jakarta, DPRD Se-Indonesia Bakal Audiensi ke Mendagri soal Tunjangan Perumahan

DPRD DKI Libatkan 15 Perguruan Tinggi Bahas Perda Kekhususan Jakarta

DPRD DKI Jakarta Ambil Langkah Cepat, Libatkan 15 Perguruan Tinggi dalam Pembahasan Maraton 15 Perda Kekhususan
