Fraksi PDIP DPRD DKI Minta Warga Tak Gelisah dengan ERP


Arsip foto - Kendaraan bermotor melintas di bawah alat Sistem Jalan Berbayar Elektronik (ERP) di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (2/3/2020). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/ama/aa.
MerahPutih.com - Rencana sistem jalan berbayar elektronik atau electronic road pricing (ERP) di beberapa ruas jalan Jakarta menuai kontroversi. Bahkan, warga sampai turun ke jalan untuk melakukan penolakan.
Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta meminta kepada masyarakat untuk tidak khawatir dengan rencana penerapan ERP. ERP belum resmi terealisasi dan harus dibahas terlebih dahulu di DPRD DKI.
"Jadi menurut saya, untuk saat ini enggak usah terlalu gelisah karena memang aturannya belum dibahas bersama-sama antara eksekutif dan legislatif," ujar Ketua Fraksi PDI Perjuangan Gembong Warsono di Jakarta, yang dikutip Jumat (27/1).
Baca Juga:
Pj DKI 1 Respons Demo Pengemudi Ojol Tolak ERP di Jakarta
Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta ini berharap kepada warga untuk dapat memberikan kesempatan dewan Kebon Sirih untuk mengetahui lebih jauh sistem jalan berbayar ini dalam pembahasan di DPRD nanti. Apakah kebijakan ini menyusahkan warga atau sebaliknya.
"Ketika pembahasan nanti kan kita akan tahu arahnya ERP itu untuk apa, bagaimana, mesti dirasionalisasi dulu," paparnya.
Anggota Bapemperda DPRD DKI Jakarta ini mengaku heran dengan sikap segelintir masyarakat yang secara terang-terangan keras menolak ERP.
"Makanya ketika sekarang ramai-ramai ini, saya bingung juga, wong aturannya belum dibuat kok sudah ramai-ramai," tutupnya.
Baca Juga:
Perpanjangan Masa Jabatan Kades Disinyalir Jadi Alat Politik Pemilu 2024
Seperti diketahui, pada Rabu (25/16) kemarin ratusan driver ojek online (ojol) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD. Dalam tuntutannya mereka menolak aturan jalan berbayar di Jakarta.
Pasalnya, aturan tersebut hanya memberatkan masyarakat, khususnya kaum ojek online. (Asp)
Baca Juga:
Fraksi PDIP DKI Tegaskan Belum Tolak Sistem ERP
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
RDF Rorotan Segera Diresmikan, DPRD Minta Pemprov DKI tak Lalai dalam Penanganan Bau

3 Kecelakaan Bus TransJakarta Terjadi di September 2025, DPRD DKI Soroti Pengawasan hingga Rekrutmen Sopir

Bapemperda DKI Bergerak Cepat, Gandeng Perguruan Tinggi Demi Selesaikan 15 Raperda Kekhususan Jakarta Tepat Waktu

Transjakarta Alami 3 Kecelakaan dalam Sebulan, DPRD DKI Bakal Panggil Pihak Manajemen

PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Mau Rampok Uang Negara

Sosok Wahyudin Moridu yang Dipecat PDIP, Viral karena Mau Rampok Uang Negara

PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Imbas Viral Video 'Rampok Uang Negara'

Parkir Liar di Jakarta Bakal Disegel, DPRD DKI Siapkan Sanksi Berlapis untuk Operator Bandel

DPRD DKI Targetkan Raperda Kawasan Tanpa Rokok Rampung September 2025

DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging
