RDF Rorotan Segera Diresmikan, DPRD Minta Pemprov DKI tak Lalai dalam Penanganan Bau
RDF Plant Jakarta, Rorotan, Jakarta Utara. (foto: dokumen Dinas LH)
MERAHPUTIH.COM - PENGELOLAAN sampah dengan teknologi refuse derived fuel (RDF) Plant Rorotan yang keberadaannya menjadi kontroversial akan diresmikan pada 24 September 2025. Sebelumnya, warga di wilayah sekitar mengkhawatirkan dampak keberadaan RDF yang dianggap menimbulkan aroma tak sedap, meskipun Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berkali-kali telah memastikan keamanannya.
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI Bun Joi Phiau meminta pemprov memastikan lagi bahwa alat-alat untuk mitigasi kemunculan aroma tak sedap RDF Plant Rorotan itu sudah dapat berfungsi optimal dan mencegah aroma sampah di dalamnya tersebar ke luar.
"Kembali kami ingin mengingatkan agar pengoperasian RDF Rorotan yang direncanakan diresmikan dalam waktu dekat jangan sampai mengganggu kenyamanan warga," tegasnya, Senin (22/9).
Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta ini memahami masalah sampah sudah memasuki tahap kronis di Jakarta sehingga membutuhkan solusi untuk mengatasinya. Akan tetapi, ia mengatakan kehadiran RDF Plant Rorotan sebagai solusi jangan malah menambah masalah baru yang berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan warga.
Baca juga:
"Namun, RDF Plant Rorotan jangan malah menambah masalah baru dengan terciptanya suatu kondisi yang membuat kehidupan para warga di sekitarnya terganggu oleh bau yang ditimbulkan dari sana," ujarnya.
Ia menegaskan pihaknya ingin fasilitas RDF Plant ini berjalan dan mengolah sampah yang dihasilkan warga Jakarta. Di lain sisi, ia ingin memastikan para penduduk di sekitarnya dapat hidup dengan tenang tanpa diganggu pemandangan asap hitam pekat dan aroma tak sedap seperti kemarin-kemarin," terusnya.
Bun juga mengingatkan alat-alat di RDF Plant Rorotan dibeli mahal dan memiliki spesifikasi-spesifikasi taraf internasional. Maka, ia berharap alat-alat tersebut dapat berfungsi semaksimal mungkin dalam menghilangkan bau sampah dari dalam fasilitasnya.
"Alat-alat yang dipasang di RDF Rorotan ini harganya mahal dan dibeli dengan menggunakan uang pajak masyarakat. Dengan begitu, ketika sudah dipasang, harus dapat berfungsi semaksimal mungkin untuk menghilangkan bau sampah yang dahulu menyebar ke lingkungan di sekitarnya," tutupnya.(Asp)
Baca juga:
Dinas LH Jakarta Tambah 3 Deodorizer, RDF Plant Rorotan Punya Senjata Baru Lawan Bau dan Polusi
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Satpol PP DKI Tertibkan 16 Konstruksi Reklame Berkarat yang Bahayakan Keselamatan Warga
Sopir Dinas LH Meninggal Kelelahan Antre, Pemprov DKI Rombak Jadwal Pembuangan Sampah di Bantar Gebang
Tahun Baru 1 Januari 2026, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan
4 Raperda Baru Disahkan Siang Ini, Sekolah Wajib Gratis 12 Tahun dan Kawasan Tanpa Rokok Jadi Sorotan
Tanpa Pesta Kembang Api, Perayaan Malam Pergantian Tahun di Jakarta Sederhana Diisi Doa Bersama utuk Korban Bencana
Gubernur Pramono Instruksikan Pemberian 3 Insentif untuk Buruh
Wagub Rano Tegaskan Pasokan dan Stok Pangan Aman hingga Januari 2026, Harga Juga Relatif Stabil
Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Isi Tempat Penampungan Sementara
Pengemudi Truk Sampah Meninggal Akibat Kelelahan, Pemprov DKI Evaluasi Jam Kerja
25-26 Desember 2025, tak Ada Ganjil Genap di DKI Jakarta