DPR Dorong Pemerintah Indonesia Suarakan Kemerdekaan Palestina


Anggota Komisi I DPR Fraksi Gerindra Fadli Zon. (MP/Ponco Sulakosono)
MerahPutih.com - Langkah konkret Pemerintah Indonesia dalam menghentikan konflik Israel - Palestina kini tengah ditunggu.
Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menilai hal konkret dalam mendukung Palestina adalah dengan menyuarakan kemerdekaan dan kedaulatan Palestina di forum-forum internasional.
Baca Juga:
DPR Tantang Pemerintah hingga PBB Lebih Aktif Selesaikan Konflik Palestina-Israel
Indonesia merupakan negara muslim terbesar yang tentu suaranya didengar oleh dunia internasional melalui Perserikatan Bangsa-Bangsa, melalui Organisasi Konferensi Islam dan negara-negara lain.
"Perlu menyuarakan bagaimana kita bisa menyelesaikan persoalan ini," jelas Politisi Fraksi Partai Gerindra ini kepada awak media di Jakarta, Kamis (12/11).
Menurutnya, Indonesia punya posisi yang penting dalam forum internasional.
Sehingga melalui proses negosiasi dalam forum-forum tersebut bisa membuat de-eskalasi.
Terutama menyetop agresi dan mengembalikan wilayah-wilayah Palestina yang direbut oleh pendudukan Israel di wilayah-wilayah Palestina.
"Jadi sesuaikan saja dengan aturan main international yang sudah disepakati dan bagaimana memenuhi apa yang sudah menjadi resolusi-resolusi PBB itu, kembalikan wilayah Palestina itu sesuai dengan garis di tahun 1967," tutup Anggota Komisi I DPR ini.
Baca Juga:
Untuk saat ini, Pemerintah Indonesia didesak mengirimkan bantuan kemanusiaan, guna selamatkan korban sipil dari serangan Israel.
Hal itu dapat berupa obat-obatan, makanan, dan lain-lain. Sebab, tegasnya, yang harus diselamatkan dalam konflik ini terutama adalah kalangan sipil yang paling dirugikan dari konflik antara Palestina dan Israel.
"Mereka yang paling menderita dan menjadi korban, dan (jumlahnya) sudah ratusan orang,"tutup Fadli Zon.
Diketahui, Israel melakukan serangan belasan Bernama Operasi Pedang Besi ke Palestina di Jalur Gaza.
Jumlah korban tewas mencapai sedikitnya 800an orang. Sekitar 4 ribu orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan Israel yang membalas serangan Hamas pada akhir pekan lalu. (Knu)
Baca Juga:
Yenny Wahid: Indonesia Harus Segera Dorong Perdamaian Palestina-Israel ke DK PBB
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Legislator Tegaskan Jumlah Siswa Sedikit tak Boleh Jadi Alasan Tutup Sekolah

Jungkir Balik Nasib Wahyudin Moridu setelah Dipecat, Gagal Rampok Duit Negara Malah Jualan Es Batu

Reformasi Polri, Komisi III DPR Minta Tim Harus Libatkan Masyarakat

Pengakuan Bersyarat Indonesia Jika Akan Akui Negara Israel

DPR RI Setujui Perubahan Besar Prolegnas 2025-2029, RUU Perampasan Aset hingga Pemilu Resmi Masuk Prioritas

Dubes Aljazair di PBB Minta Maaf ke Warga Palestina soal Genosida Israel

DPR Sahkan APBN 2026 Senilai Rp 3.842 Triliun, Berikut Rinciannya

DPR Terima 5 Surat dari Prabowo, Bahas Calon Anggota LPS hingga RUU BUMN

Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Nyatakan Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina

Prabowo Pimpin Delegasi RI Standing Ovation saat Prancis Akui Palestina di PBB
