Bertemu Dubes Rusia, Pimpinan DPR Dorong Tercipta Damai di Ukraina
Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar bertemu Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Georgievna Vorobieva di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (24/3). ANTARA/HO-Humas DPR RI
MerahPutih.com -Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar menerima kunjungan Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Georgievna Vorobieva di Ruang Delegasi, Nusantara III, Senayan, Jakarta, hari ini.
Dubes Lyudmila didampingi para staf Kedubes Rusia di RI, sementara Cak Imin didampingi Anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan serta Wasekjen PKB Dita Indah Sari.
Baca Juga
Dalam keterangannya seusai pertemuan, Cak Imin berterima kasih kepada Dubes Lyudmila yang sudah berkunjung ke rumah rakyat di Senayan. Dalam kesempatan itu Cak Imin juga menyampaikan sejumlah pandangan.
“Tentu kita berharap segera tercipta suasana damai di Ukraina yang kita sangat khawatir Ukraina ini bisa menjadi pemicu perang global. Supaya tidak jadi pemicu kita berharap banyak pada rusia untuk mempercepat keadaan ini sehingga jadi lebih damai,” ujarnya.
Ketua Umum PKB ini menegaskan, suasana di Ukraina mengingatkan kita untuk membangun tata dunia baru yang lebih damai, tidak ada ketegangan militer antar negara.
“Tidak ada ketegangan antara barat dan timur yang penting kita ingin rusia menjadi motor utama lokomotif perdamaian tata dunia baru yang manusiawi, adil, demokratis, kemanusiaan dan damai,” paparnya.
Baca Juga
Di pertemuan tersebut, Cak Imin berharap tata dunia baru itu yang betul-betul fair adil, tidak terjadi perang di timur tengah maupun perang di asia Selatan, harus tetap damai dan adil.
“Terima kasih Ibu Duta besar yang memberikan kita banyak pandangan sehingga kita semakin objektif dalam menilai perang yang paling penting perang harus bisa cepat dihentikan,” tuturnya.
Lalu bagaimana sikap Indonesia seharusnya, Cak Imin menekankan, yang paling pokok adalah Indonesia ingin ketegangan Rusia-Ukraina segera selesai.
“Segera mengakhiri perang dan Rusia mengatasi keadaan dengan cepat,” pungkasnya. (Pon)
Baca Juga
Cak Imin Isyaratkan 'Perang' Jika Posisi PKB di Kabinet Tergeser
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Baleg DPR Kaji Potensi Kratom Masuk RUU Komoditas Strategis
Subsidi Pangan Dipangkas Rp 300 Miliar, Lukmanul Hakim Kritik Pemprov DKI
Baleg DPR Targetkan Harmonisasi RUU Hak Cipta Rampung sebelum Akhir 2025
Redenominasi Rupiah, Syarat Wajibnya: Ekonomi Stabil dan Adanya Aturan Perundang-Undangan
Program Penyaluran SMK ke Luar Negeri, Pemerintah Fokuskan Pelatihan Bahasa dan Kompetensi
Penyedotan Air Tanah Rugikan Warga, Komisi VII DPR Desak Penataan Industri Air Kemasan
RUU Transportasi Online Masuk Prolegnas 2026, DPR Kejar Keadilan Status Pengemudi dan Transparansi Algoritma
Revisi UU Ketenagakerjaan, DPR Desak PHK Berat Harus Inkrah
Aturan Ketat dan Sertifikat Profensi Influencer di China, DPR: Indonesia Perlu Langkah Serupa untuk Lindungi Publik
Tutup Dikbar, Cak Imin Ingin Perempuan Bangsa Banyak Mewarnai PKB