Bambang Susantono-Dhony Rahajoe Bakal Hadapi Tugas Berat Pimpin IKN Nusantara


Calon kawasan IKN Nusantara di Kalimantan Timur (Doc)
MerahPutih.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengingatkan beban berat yang bakal diemban oleh duet Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe dalam memimpin Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan, beban berat ini terkait ekspektasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tinggi hingga pengelolaan anggaran negara yang besar.
"Semua yang dipilih Pak Jokowi punya beban berat, mengelola ekspektasi presiden yang tinggi, publik yang belum pro (setuju) hingga anggaran yang besar serta dana negara yang mestinya untuk rakyat sebagian dialihkan untuk proyek ini," kata Mardani kepada wartawan, Kamis (10/3).
Baca Juga:
KPK Ungkap Ada Dugaan Bagi-Bagi Kavling di Lahan IKN Nusantara
Anggota Komisi II DPR ini mengibaratkan proyek ini seperti kisah Roro Jonggrang.
Oleh karena itu, kata dia, IKN Nusantara membutuhkan pemimpin berkarakter kuat, terlepas apa pun latar belakangnya.
"Asal parpol atau non-parpol tidak masalah. Ini proyek besar dan berisiko. Salah pilih nakhoda, cost-nya besar," ujarnya.
Baca Juga:
Bambang Susantono dan Petinggi Sinarmas Land Jadi Pimpinan Kepala Otorita IKN
Mardani menekankan bahwa Kepala Otorita IKN Nusantara dan wakilnya yang dipilih Jokowi harus memiliki kapasitas dan integritas. Kedua hal ini akan membentuk karakter pemimpin yang kuat sehingga bisa menjalankan beban berat membangun IKN Nusantara.
"Kapasitasnya dua, yakni leadership dan manajerial. Leadership akan memudahkan kolaborasi dan arah pembangunan. Sedangkan manajerial membuat semua detail dan bisa dikontrol," pungkas Mardani.
Diketahui, Presiden Jokowi akan melantik Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita IKN Nusantara dan Dhony Rahajoe sebagai Wakil Kepala Otorita IKN pada Kamis (10/3) di Istana Negara, Jakarta, pada pukul 15.00 WIB. (Pon)
Baca Juga:
Kepala Otorita IKN Nusantara akan Kelola Anggaran Lebih Dari Rp 1.000 Triliun
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
![[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN](https://img.merahputih.com/media/e2/45/4a/e2454a146daaef81e3c01f4c731fe606_182x135.png)
Komisi II DPR Dukung Syarat Prabowo Teken Keppres Pemindahan ke IKN

IKN Bakal Terus Diguyur Dana, DPR Jamin Tak Akan Layu Sebelum Berkembang

Banggar DPR Janjikan Tiap Tahun IKN Dapat Anggaran, Proyek Tidak Boleh Mangkrak

Ketemu Pimpinan DPR, Kepala OIKN Minta Status Bandara Diubah

TNI AL Bangun 5 Batalyon Infantri Anyar Termasuk di IKN

Apresiasi Usulan NasDem, Komisi II Kaji Wacana Penundaan Sementara Pembangunan IKN

PAN Bicara Potensi Polemik Gibran Pindah Kantor ke IKN, Minta Prabowo Turun Tangan

NasDem Usul Wapres Gibran Berkantor di IKN, PDIP Setuju Biar Pisah Sama Prabowo

Politikus DPR Dukung Peringatan HUT RI Digelar di Jakarta Dibanding di IKN, Lebih Efisien dan Terjangkau
