Kesehatan

Alasan Vaksin Meningitis Penting bagi Jemaah Haji dan Umroh

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Rabu, 14 September 2022
Alasan Vaksin Meningitis Penting bagi Jemaah Haji dan Umroh

Vaksin meningitis menjadi salah satu syarat wajib bagi yang ingin naik haji atau melaksanakan umrah. (Foto: Pexels/Rfstudio)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

VAKSIN meningitis mengalami kelangkaan saat ini. Demikian pernyataan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik baru-baru ini

Meski hanya terjadi di sejumlah daerah, keterbatasan vaksin ini cukup membuat banyak orang merasa khawatir. Sebab, vaksin meningitis menjadi syarat wajib bagi umat Muslim yang ingin melaksanakan umroh atau haji sebelum berangkat ke Tanah Suci.

Mengacu pada Alodokter, vaksin meningitis bertujuan untuk mencegah munculnya penyakit meningitis, sebuah peradangan pada selaput otak dan saraf tulang belakang yang disebabkan oleh bakteri atau virus.

Baca juga:

Vaksin Meningitis Langka, Kemenkes Diduga Lalai Tambah Stok Selama Pandemi COVID

vaksin meningitis
Vaksin meningitis menjadi salah satu syarat dalam pengajuan visa. (Foto: Pexels/Cottonbro)

Vaksin ini mengandung antigen yang dapat memicu pembentukan antibodi dan melawan meningitis. Vaksin ini terdiri dari dua jenis : MenACYW dan MenB. Keduanya dianggap mampu melindungi penerima vaksin dari bakteri Neisseria meningitidis. Bahkan, vaksin ini juga bisa menurunkan risiko terkena meningitis sampai tiga tahun setelah vaksin.

Vaksin ini diberikan pada sekelompok orang yang dianggap rentan seperti jemaah haji dan umrah. Sebab, di Arab Saudi banyak orang dari berbagai belahan dunia berkumpul dan melaksanakan ibadah bersama.

Situasi tersebut meningkatkan risiko seseorang terjangkit meningitis karena berinteraksi dengan banyak orang sekaligus. Selain itu, perubahan iklim antara Arab Saudi dan Indonesia juga bisa membuat imun tubuh menurun dan rentan terserang penyakit. Bahkan vaksin meningitis juga menjadi salah satu syarat wajib dalam pembuatan visa.

Baca juga:

Kelangkaan Vaksin Meningitis Molor sampai Oktober, DPR Tagih Garansi Kemenkes

vaksin meningitis
Jemaah haji dan umroh adalah kelompok rentan terkena meningitis karena interaksi dengan banyak orang dari berbagai daerah. (Foto: Pexels/Zawawi Ab Rahim)

Pemberian vaksin meningitis baru bisa diberikan kepada anak-anak yang berusia minimal 11 hingga 12 tahun dengan jenis MenACYW. Meski tak ada regulasi khusus yang mengatur batas usia, mayoritas jemaah yang berangkat haji dan umrah berusia remaja hingga lansia.

Terkait dengan kelangkaan vaksin ini, pemerintah Indonesia meminta masyarakat untuk tidak merasa khawatir. Sebab, vaksin meningitis yang tersedia melimpah di suatu daerah, akan dialokasikan ke daerah-daerah lain yang lebih membutuhkan.

Jemaah tetap bisa berangkat haji atau umrah sesuai jadwal. Kelangkaan vaksin ini diperkirakan hanya akan berlangsung sampai Oktober saja. Umat Muslim yang telah mendapat vaksin meningitis nantinya akan memperoleh sertifikat yang menyatakan bahwa mereka telah selesai divaksin. (mcl)

Baca juga:

Selain Glenn Fredly, 5 Pesohor Dalam Negeri Ini Pernah Meningitis

#Penyakit Meningitis #Virus Meningitis #Vaksinasi #Jemaah Haji #Perjalanan Umroh
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Indonesia
Mencegah Kesucian Ibadah Tercoreng, KPK Diminta Tuntaskan Skandal Korupsi Kuota Haji Secepatnya
Penyelesaian kasus ini adalah ujian besar bagi kredibilitas KPK
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
Mencegah Kesucian Ibadah Tercoreng, KPK Diminta Tuntaskan Skandal Korupsi Kuota Haji Secepatnya
Indonesia
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies
Sebanyak 14.645 ekor hewan yang divaksin itu terdiri atas anjing 2.363 ekor, kucing 12.126 ekor, kera 104 ekor dan musang 52 ekor.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies
Indonesia
Merepresentasikan NU dan Muhammadiyah, Kepala dan Wakil BP Haji Dinilai Cocok Naik Jabatan Sebagai Menteri-Wakil Menteri
Posisi pemimpin kementerian baru tersebut membutuhkan sosok yang kompeten, profesional, dan memiliki rekam jejak yang baik
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Merepresentasikan NU dan Muhammadiyah, Kepala dan Wakil BP Haji Dinilai Cocok Naik Jabatan Sebagai Menteri-Wakil Menteri
Indonesia
Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah
Penyelenggaraan haji dan umrah akan ditangani Kementerian baru. Komisi VIII DPR pun meminta transisi tersebut tak mengganggu layanan jemaah.
Soffi Amira - Kamis, 28 Agustus 2025
Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah
Indonesia
Evaluasi Haji 2025: Gus Irfan Soroti Data tak Sinkron dan Tingginya Kematian Jemaah
Kepala Badan Penyelenggara Haji, Mochamad Irfan Yusuf mengatakan, ada sejumlah catatan penting dalam hasil evaluasi penyelenggaran haji 2025.
Soffi Amira - Rabu, 27 Agustus 2025
Evaluasi Haji 2025: Gus Irfan Soroti Data tak Sinkron dan Tingginya Kematian Jemaah
Indonesia
Kementerian Haji Diminta Negosiasi Harga dan Lobi Arab Saudi untuk Calon Jemaah, Antrean Panjang Bisa Jadi Pendek
Padahal, ia menilai ada banyak alternatif bandara internasional lain yang bisa digunakan untuk melancarkan arus keberangkatan dan kepulangan jemaah
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Kementerian Haji Diminta Negosiasi Harga dan Lobi Arab Saudi untuk Calon Jemaah, Antrean Panjang Bisa Jadi Pendek
Indonesia
PCO Tegaskan Kementerian Haji Tunggu Perpres dari Prabowo
Langkah ini merupakan tindak lanjut dari Undang-undang (UU) yang baru saja disahkan oleh DPR
Angga Yudha Pratama - Selasa, 26 Agustus 2025
PCO Tegaskan Kementerian Haji Tunggu Perpres dari Prabowo
Indonesia
Layanan Haji Satu Atap di Bawah Kementerian Haji dan Umrah, Pengelolaan Tabungan Jemaah Tetap dipisah
Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) tidak akan ikut dimasukkan dalam Kementerian Haji dan Umrah karena menurutnya lebih baik pengelolaan dana haji atau tabungan jemaah haji, menjadi tanggung jawab lembaga tersendiri.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Layanan Haji Satu Atap di Bawah Kementerian Haji dan Umrah, Pengelolaan Tabungan Jemaah Tetap dipisah
Indonesia
Keppres Kementerian Haji dan Umrah Terbit Pekan ini, Nama Menteri jadi Urusan Prabowo
DPR hanya sebatas menyusun undang-undang
Angga Yudha Pratama - Selasa, 26 Agustus 2025
Keppres Kementerian Haji dan Umrah Terbit Pekan ini, Nama Menteri jadi Urusan Prabowo
Indonesia
RUU Haji dan Umrah Menuju Paripurna, Perbaikan Layanan Ibadah Jadi Prioritas Utama
Dengan adanya kementerian baru ini, diharapkan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah akan menjadi lebih mudah dan lancar
Angga Yudha Pratama - Senin, 25 Agustus 2025
RUU Haji dan Umrah Menuju Paripurna, Perbaikan Layanan Ibadah Jadi Prioritas Utama
Bagikan