Warisan Religio-Intelektual Banten Dalam Politik

Selvi PurwantiSelvi Purwanti - Rabu, 09 November 2016
Warisan Religio-Intelektual Banten Dalam Politik

Azyumardi Azra (memegang mic) didampingi ketika memberikan materi dalam Konferensi Kebudayaan Banten 2016 (Foto: MerahPutih/Sucitra)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Budaya - Dinas kebudayaan dan pariwisata Banten menggelar konferensi kebudayaan Banten 2016 pada 3-4 Oktober lalu, salah satu pemateri yang dihadirkan adalah Azyumardi Azra. Guru Besar Fakultas Adab dan Humaniora UIN Jakarta tersebut, membedah warisan kultural keagamaan masyarakat yang lahir dari Kesultanan Banten.

Ada tiga argumen pokok yang menjadi jantung dari pembahasannya, pertama, Bahwasanya warisan religio-intelektual Banten sejak masa kesultanan adalah bagian integral dari dinamika Islam nusantara secara keseluruhan. Kedua, Kesultanan Banten yang dihapuskan oleh Inggris melalui tangan Thomas Stanford Raffles merupakan salah satu pusat perdagangan bebas internasional yang membuatnya terkoneksi dengan seluruh nusantara dan negara-negara lainnya di dunia. Ketiga, Banten adalah lokus masyarakat kosmopolitan yang datang dari seluruh dunia.

http://server2.merahpoetih.com/gallery/public/2016/11/09/ydWlKNbTkB1478672132.jpg

Sumber Foto: Wikipedia

Pertumbuhan dan dinamika religio-intelektual Banten memiliki dasar dan paradigma 'patron-clinet' dimana Sultan adalah patronnya, "Sultan adalah pelindung dan pemberi fasilitas bagi ulama yang menjadi clinet. Ulama merupakan bagian integral dari struktur keagamaan kesultanan, menjadi penasehat Sultan tidak hanya dalam soal-soal agama, tapi juga politik," katanya.

Ulama ditempatkan dalam posisi sentral untuk soal-soal keagamaan, khususnya dalam hukum Islam (Syariat). Salah satu tokoh besarnya adalah Syeikh Yusuh Al Maqassari (1626-1699), seorang ulama asal Makassar yang mendampingi Sultan Ageng Tirtayasa ketika menghadapi Belanda.

"Ia menganjurkan neo-sufisme yang aktivis, tidak hanya dalam keagamaan saja namun terlibat dalam aktivitas keduniaan seperti sosial dan politik," katanya. (Ctr)

BACA JUGA:

  1. Konferensi Kebudayaan Banten 2016 Bahas Gejolak Identitas Kebantenan
  2. Tangerang Alami Krisis Identitas Ikon Seni dan Budaya
  3. Eksplorasi Seni dan Pagelaran Budaya di Panggung Nusantara PRI 2016
  4. Fasih Baca Tulis Quran, Kebudayaan Banten yang Mulai Luntur.
  5. Konferensi Kebudayaan Banten 2016 Lahirkan 33 Rekomendasi
#Kota Banten #Pariwisata Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Selvi Purwanti

Simple, funny and passionate. Almost unreal

Berita Terkait

Indonesia
MBG Jadi 'Senjata Rahasia' Pemerintah untuk Tarik Wisatawan, Sampai Bikin Dunia Kagum dan Geleng-Geleng Kepala
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menjadi ujung tombak program MBG juga memiliki fungsi ganda
Angga Yudha Pratama - Kamis, 14 Agustus 2025
MBG Jadi 'Senjata Rahasia' Pemerintah untuk Tarik Wisatawan, Sampai Bikin Dunia Kagum dan Geleng-Geleng Kepala
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Kembangkan Wisata Budaya Berbasis Desa
Politisi dari Fraksi PKB ini turut mengapresiasi kolaborasi Kemenpar dan Kementerian Kebudayaan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
DPR Desak Pemerintah Kembangkan Wisata Budaya Berbasis Desa
Indonesia
Perang Timur Tengah Meledak, Indonesia Justru Panen Turis? Begini Strategi Kemenparekraf
Situasi di Timur Tengah berangsur kondusif berkat seruan dunia untuk menghentikan konflik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Perang Timur Tengah Meledak, Indonesia Justru Panen Turis? Begini Strategi Kemenparekraf
Indonesia
12 Destinasi di Jakarta Pilihan Kemenparekraf untuk Libur Sekolah Juni-Juli 2025, Anak Auto Cerdas dan Happy!
Ayu menyebut bahwa setiap lokasi wisata menawarkan keunikan tersendiri, memberikan pengalaman berbeda, terutama bagi anak-anak.
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
12 Destinasi di Jakarta Pilihan Kemenparekraf untuk Libur Sekolah Juni-Juli 2025, Anak Auto Cerdas dan Happy!
Indonesia
Polemik Tambang Tak Goyahkan Raja Ampat, Pariwisata Tetap Aman dan Berkelas Dunia
Selain Wayag dan Batangpele, wisatawan masih bisa menikmati keindahan pulau-pulau lain serta lokasi penyelaman kelas dunia seperti Manta Point, Cross Wreck, Cape Kri, dan Blue Magic
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 14 Juni 2025
Polemik Tambang Tak Goyahkan Raja Ampat, Pariwisata Tetap Aman dan Berkelas Dunia
Indonesia
Industri Hotel Merana di Libur Panjang, DPR Ingin Pemerintah Lakukan Hal Ini
Pemulihan industri perhotelan harus dipandang sebagai bagian dari pemulihan ekonomi nasional secara luas
Angga Yudha Pratama - Selasa, 03 Juni 2025
Industri Hotel Merana di Libur Panjang, DPR Ingin Pemerintah Lakukan Hal Ini
Indonesia
Pengembangan Pariwisata Berbasis Minat, Respon Indonesia terhadap Tantangan Ekonomi Global
Dalam pariwisata kebugaran, Indonesia menawarkan pengalaman unik yang menggabungkan perawatan medis dan pencegahan penyakit
Angga Yudha Pratama - Kamis, 17 April 2025
Pengembangan Pariwisata Berbasis Minat, Respon Indonesia terhadap Tantangan Ekonomi Global
Indonesia
Jangan Panik! Tarif Trump Justru Buka Pintu Emas Pariwisata Lokal Jadi Tulang Punggung Negeri
Pemerintah harus memanfaatkan momentum ini
Angga Yudha Pratama - Senin, 07 April 2025
Jangan Panik! Tarif Trump Justru Buka Pintu Emas Pariwisata Lokal Jadi Tulang Punggung Negeri
Indonesia
Indonesia Tourism Board, Strategi Mewujudkan Indonesia sebagai Destinasi Wisata Unggulan ASEAN
Novita menekankan pentingnya Indonesia Tourism Board untuk menangkap peluang
Angga Yudha Pratama - Jumat, 14 Maret 2025
Indonesia Tourism Board, Strategi Mewujudkan Indonesia sebagai Destinasi Wisata Unggulan ASEAN
Indonesia
Emirates Airlines Ingin Tambah Penerbangan ke Indonesia, Siap Kerahkan Pesawat Besar Airbus A380 dan Boeing 777
Penambahan armada dan frekuensi penerbangan akan berdampak terhadap peningkatan jumlah pengunjung dan wisatawan yang akan mengunjungi Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 Februari 2025
Emirates Airlines Ingin Tambah Penerbangan ke Indonesia, Siap Kerahkan Pesawat Besar Airbus A380 dan Boeing 777
Bagikan