Usai Liburan, Warga Jakarta Diminta Periksa Kesehatan di Puskesmas

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta menginstruksikan Gugus Tugas COVID-19 di tingkat RW, untuk membujuk warga yang mengalami gejala sakit untuk melakukan pemeriksaan di Puskesmas.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pengecekan kesehatan itu penting bagi masyarakat yang berpergian ke luar kota usai liburan panjang.

"Untuk mengabarkan warga bila habis berpergian atau liburan dan mengalami gejala, segera ke puskesmas untuk dilakukan observasi," kata Gubernur Anies Baswedan di Ruang Pola Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (2/11).

Baca Juga:

Anies Diminta Komisi A Berikan Perahu Karet ke Kelurahan Sering Banjir

Bila perlu kata Anies, warga yang mengalami gejala dilakukan tes COVID-19. Menurutnya, langkah itu harus dilaksanakan, agar warga yang ada gejala corona bisa langsung dideteksi lebih awal.

Pada akhir Oktober lalu terdapat libur 5 hari, di tanggal 29 merupakan libur nasional memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW dan 28 - 30 ditetapkan pemerintah cuti bersama.

Berkaca pada bulan atau saat libur panjang sebelumnya, kasus COVID-19 mengalami peningkatan kasus akibat libur panjang. Di mana warga melakukan perjalanan luar kota dan mengabaikan protokol kesehatan.

"Karena kami tahu bila terjadi libur panjang Agustus terjadi lonjakan kasus. Itu yang kami antisipasi," tuturnya.

Saat ini, kapasitas ruang ICU di DKI untuk pasien corona kini ada 60 persen dan ruang rawar inap mencapai 55 persen. Data ini tercatat Pemprov DKI pada Sabtu (31/10) lalu.

"Jadi kalau ada lonjakan siap menampungnya," tutupnya. (Asp).

Baca Juga:

Anies Susun Usaha Terdampak COVID-19 Yang Tidak Naikkan UMP