Usai Deklarasi Dukung Jokowi, Bawaslu Jateng Periksa Wali Kota Solo

MerahPutih.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng memeriksa Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo terkait dugaan pelanggaran pidana pemilu.

Hal tersebut berkaitan acara deklarasi 31 kepala daerah di Jawa Tengah mendukung capres-cawapres nomor 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin di Hotel Alila, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (26/1).

Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Poppy Kusuma, mengatakan pihaknya diberikan tugas oleh Bawaslu Provinsi untuk mengklarifikasi wali kota Solo yang hadir di acara deklarasi 31 kepala daerah di Jawa Tengah dukung nomor 01. Bawaslu Solo melakukan klarifikasi FX Hadi Rudyatmo pada Jumat (8/2).

"Kita inisiatif datang ke Balai Kota Solo menemui wali kota melakukan klarifikasi," kata Poppy.

Bawaslu Solo kurang tahu tindak lanjut pemeriksaan ini natinya seperti apa karena semuanya hasil telah diserahkan ke Bawaslu Provinsi Jawa Tengah. Tugas Bawaslu dalam mengklarifikasi wali kota Solo telah selesai.

"Poin utama dalam klarifiksi tentang ada tidak atau adanya fasilitas negara yang digunakan saat acara itu. Klarifikasi ini tidak hanya dilakukan Bawaslu Solo saja, tapi Bawaslu kota/kabupaten lainnya yang kepala daeranya ikut hadir deklarasi" papar dia.

Ditanya terkait ada tidaknya pemeriksaan lanjutan, Poppy menjelaskan kurang tahu soal itu. Bawaslu Solo siap kalau memang ada instruksi dari Bawaslu Provinsi untuk memeriksa wali kota Solo lagi.

"Hasil klarifikasi sudah kita kirim lewat email Bawaslu Provinsi Jateng," kata dia.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo membenarkan telah diperiksa Bawaslu Solo. Bawaslu Solo selama pemeriksaan menanyakan soal kapasitas hadir acara itu sebagai apa dan apakah ada undangannya.

"Saya sampakan ke Bawaslu, saya hadir acara itu sebagai petugas partai yang kebetulan menjabat wali kota Solo. Apalagi acara Sabtu, saya dalam kapasitas cuti," kata Rudy. (Ism)