TPU Rorotan Masih Belum Difungsikan Kubur Jenazah Pasien COVID-19

MerahPutih.com - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara, ternyata belum dapat digunakan untuk menguburkan jenazah pasien COVID-19. Di kawasan pemakanan tersebut, Pemprov DKI menyiapkan sebanyak 1.500 liang lahad.

"Itu (TPU) dalam waktu dekat ini sudah siap," ucap Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (20/1).

Baca Juga:

TPU Tegal Alur Sisakan Lahad untuk Jenazah Pasien COVID-19 Nonmuslim

Riza menjelaskan, alasan Pemda DKI belum menguburkan jenazah pasien COVID-19 di Rorotan, karena memperioritaskan TPU lain dahulu seperti Serengseng Sawah, dan Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

"Di tempat lain dulu nanti baru kita coba masuk ke Rorotan," ungkap Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta ini.

Dengan begitu, lanjut dia, bila TPU tersebut sudah tidak bisa menampung jenazah COVID-19 baru dibuka atau dialihkan ke Rorotan.

Sementara itu, penambahan kasus baru COVID-19 di DKI pada hari ini Rabu (20/1) tembus sampai 3.786 orang. DKI melakukan tes PCR sebanyak 17.815 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 15.218 orang dites PCR, Rabu (20/1) untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 2.901 positif dan 12.317 negatif.

Secara total penambahan kasus positif garian sebanyak 3.786 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 885 kasus dari 1 RS BUMN dalam 3 hari terakhir dan 1 RS TNI dalam 7 hari terakhir yang baru dilaporkan.

Distribusi kasusnya, Jakarta Timur sebanyak 733 kasus, Jakarta Selatan 615 kasus, Jakarta Barat 677 kasus, Jakarta Utara sebanyak 369 kasus, Jakarta Pusat menyumbang 185 kasus, dan Kepulan Seribu ada 5 kasus. Kemudian terdaftar beralamat di luar DKI Jakarta sebanyak 277 kasus atau 7 persen dan alamat tidak dilaporkan sebanyak 925 kasus 24 persen.

Untuk jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 2.009 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 21.224 (orang yang masih dirawat / isolasi). Sementara itu, jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 236.075 kasus.

Dari 236.075, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 210.983 dengan tingkat kesembuhan 89,4 persen, dan total 3.868 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,9 persen. (Asp)

Baca Juga:

11 Daerah Ini Catatkan Jumlah Kasus Aktif COVID-19 Lebih dari 1.000