TNI Kerahkan Hercules Hingga KRI OWA-354 Bantu Korban Bencana Alam di NTT

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 06 April 2021
TNI Kerahkan Hercules Hingga KRI OWA-354 Bantu Korban Bencana Alam di NTT

Pesawat Hercules (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - TNI Angkatan Udara (AU) memberangkatkan dua pesawat C-130 Hercules ke Maumere, Kabupaten Sika, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk mengirim bantuan kepada warga terdampak bencana banjir bandang di Flores, NTT.

Bantuan berupa paket sembako sebanyak 26.138 Kg. Perinciannya, pesawat C-130 Hercules A-1337 dengan pilot Kapten Pnb Bagus mengangkut sebanyak 12.650 Kg, sedangkan pesawat C-130 Hercules A-1335 mengangkut 13.488 Kg dengan pilot Mayor Pnb Fahmi.

Baca Juga:

Update Korban Banjir Bandang Flores Timur: 69 Orang Meninggal Dunia

"Hari ini saya telah memerintahkan Kasal untuk memberangkatkan (kapal) KRI OWA-354 dalam rangka mengangkut bantuan dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian Sosial RI menuju lokasi bencana di NTT dan NTB,” kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto kepada wartawan, Selasa (6/4).

Selain mengerahkan KRI OWA-354 dan Hercules C-130, TNI hyfa mengerahkan helikopter untuk membantu korban bencana alam di NTT dan NTB.

"TNI juga memberangkatkan prajuritnya untuk membantu evakuasi dan pertolongan pertama," jelas Hadi.

Personel TNI AU mempersiapkan Hercules C-130 di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Sabtu (1/6/2019). Hercules tersebut untuk menjemput jenazah Ibu Negara 2004-2014 Ani Yudhoyono yang tutup usia karena kanker darah di Singapura. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Ilustrasi: Personel TNI AU mempersiapkan Hercules C-130 di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Sabtu (1/6/2019). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.

Rencananya, TNI akan memberangkatkan Batalion Zeni dari Kodam IX/Udayana Bali dan Kodam XIV/Hasanuddin Makassar untuk membantu membersihkan daerah terdampak, sekaligus melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi.

Berdasarkan data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB per Senin (5/4), pukul 23.00 WIB, sebanyak 2.019 KK atau 8.424 warga mengungsi serta 1.083 KK atau 2.683 warga lainnya terdampak.

Pemerintah daerah terus memutakhirkan data dari kaji cepat di lapangan. Warga yang mengungsi tersebar di lima kabupaten di wilayah Provinsi NTT.

Siklon Tropis Seroja berdampak di 8 wilayah administrasi kabupaten dan kota. Di antaranya adalah Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Sumba Barat, Sumba Timur, Rote Ndao dan Alor.

Baca Juga:

Polda NTT Berangkatkan Enam Kapal dan Lima Perahu Karet Bantu Korban Banjir Bandang

Total warga meninggal dunia berjumlah 128 orang selama cuaca ekstrem berlangsung di beberapa wilayah tersebut dan total korban hilang mencapai 72 orang.

Bencana cuaca ekstrem di beberapa wilayah tadi juga berdampak pada sejumlah kerugian total antara lain 1.962 unit rumah terdampak, 119 unit rumah rusak berat (RB), 118 unit rumah rusak sedang (RS) dan 34 unit rumah rusak ringan (RR), sedangkan fasilitas umum (fasum) 14 unit RB, 1 RR dan 84 unit lain terdampak. (Knu)

#Bencana Alam #Banjir Banten #Banjir Bandang #Panglima TNI #Panglima TNI Hadi Tjahjanto
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Status Tanggap Darurat Bali Dicabut, BPBD Ingatkan Warga Tetap Waspada Bencana
Simak langkah-langkah pemulihan pasca-bencana yang akan dilakukan secara kolaboratif
Angga Yudha Pratama - 1 jam, 2 menit lalu
Status Tanggap Darurat Bali Dicabut, BPBD Ingatkan Warga Tetap Waspada Bencana
Indonesia
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Kemensos juga menyalurkan bantuan berupa sembako, makanan bayi, serta kebutuhan pokok lainnya bagi korban banjir.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Indonesia
Bali Dilanda Cuaca Ekstrem dan Banjir, Pemda Minta BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca
Sementara untuk jangka panjang, agar banjir besar tidak terjadi lagi, Wagub Giri menegaskan langkah Pemprov Bali untuk melarang alih fungsi lahan produktif menjadi komersil.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
 Bali Dilanda Cuaca Ekstrem dan Banjir, Pemda Minta BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca
Indonesia
Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya
Gelombang di Selat Bali, Selat Badung, dan Selat Lombok diperkirakan setinggi 3,5 meter, sementara di Selat Lombok bagian selatan bisa mencapai lima meter
Angga Yudha Pratama - Selasa, 16 September 2025
Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya
Indonesia
Tingkat Kerawanan Bencana Alam di Garut Cukup Tinggi, BPBD Keluarkan Surat Edaran
Kabupaten Garut merupakan daerah dengan potensi terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor, cuaca ekstrem, gempa bumi, dan angin kencang cukup tinggi.
Frengky Aruan - Senin, 15 September 2025
Tingkat Kerawanan Bencana Alam di Garut Cukup Tinggi, BPBD Keluarkan Surat Edaran
Indonesia
Prabowo Langsung ke Bali dari Abu Dhabi, Dengarkan Curhat Korban Banjir
Pesawat kepresidenan Presiden Prabowo mendarat di Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bali sekitar pukul 12.00 WITA, setelah pesawat itu lepas landas dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada Sabtu (13/9) pagi.
Wisnu Cipto - Sabtu, 13 September 2025
Prabowo Langsung ke Bali dari Abu Dhabi, Dengarkan Curhat Korban Banjir
Indonesia
Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang
BNPB memastikan tim petugas gabungan masih terus berupaya mempercepat pemulihan lingkungan, mencukupi keperluan para penyintas,
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang
Indonesia
BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang
"Terdapat koreksi jumlah satu orang karena double pencatatan," kata Kepala Pelaksana BPBD Bali I Gede Agung Teja Bhusana Yadnya
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang
Indonesia
Pemerintah Pusat Kirim Logistik Bantu Pengungsi Korban Bencana Bali, Prabowo Beri Instruksi Langsung
Logistik yang dipetakan untuk bencana di Bali berupa tenda, kebutuhan makan minum, kebutuhan ibu dan anak, serta obat-obatan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Pemerintah Pusat Kirim Logistik Bantu Pengungsi Korban Bencana Bali, Prabowo Beri Instruksi Langsung
Indonesia
Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator
Keluarga itu terdiri dari pasangan suami istri (pasutri) Rio Hatnar Boelan (56) dan Dewi Ratnawati Soenarjo (57), serta anak mereka Riviere Timothy George Wicaksono Boelan (23).
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator
Bagikan