Terdakwa Korupsi Jiwasraya Hendrisman Rahim Reaktif COVID-19


Tersangka mantan Direktur Utama PT Asuransi Jiwasraya Hendrisman Rahim berada di dalam mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin (20/1). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/hp
MerahPutih.com - Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan keuangan dan dana investasi pada PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Hendrisman Rahim diduga reaktif COVID-19. Persidangan lanjutan kasus dugaan korupsi di perusahaan pelat merah itu pun akhirnya ditunda.
"Benar, tadi langsung setelah sidang ditunda, Bapak Ketua Pengadilan Negeri langsung turun dan bertanya, kemudian betul itu hasil rapid," kata Humas Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Bambang Nurcahyono, Rabu (1/7).
Baca Juga
KPK Minta Imam Nahrawi Laporkan Aliran Duit ke Pejabat Kejagung dan BPK
Bambang mengatakan, Kepala PN Jakarta Pusat langsung meminta agar Hendrisman Rahim, yang merupakan mantan Direktur Utama PT AJS itu untuk melakukan tes swab. Sementara itu, tempat persidangan langsung disemprot desinfektan.
"Kita akan melaksanakan (rapid test kepada hakim) karena ada gejala seperti itu. Kemarin juga sudah, nanti ada lagi," ungkapnya.

Tersangka mantan Direktur Utama PT. Asuransi Jiwasraya Hendrisman Rahim tiba untuk menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin (20/1/2020). Hendrisman Rahim yang merupakan tahanan Kejaksaan Agung menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus dugaan korupsi pengelolaan keuangan dan dana investasi PT Asuransi Jiwasraya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc.
Persidangan ini dilangsungkan di dua ruang sidang terpisah. Sidang kasus korupsi PT AJS ditunda hingga Senin (6/7) mendatang.
Sementara itu, pengacara Hendrisman, Maqdir Ismail mengakui kliennya reaktif COVID-19. Ia pun berharap agar sidang dilakukan secara virtual, tidak secara langsung menghadirkan terdakwa ke ruang persidangan.
Baca Juga
"Kami sudah minta supaya persidangan tidak dilakukan seperti ini (tatap muka). Kami sudah minta supaya persidangan dilakukan virtual. Sementara Kejaksaan tidak setuju dengan itu," kata Maqdir. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif

Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
