TEI ke-37 Menghasilkan Total Nilai Penandatanganan USD 1,87 Miliar


Ilustrasi dollar Amerika Serikat. Foto: NikolayF.com/Pixabay
MerahPutih.com - Kementerian Perdagangan menggelar Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 secara luring pada 19-23 Oktober 2022 di ICE BSD, Tangerang, Banten.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi Kementerian Perdagangan mengatakan hingga Minggu (23/10), TEI menghasilkan 31 kesepakatan dagang. Salah satu produk yang ditransaksikan adalah produk-produk halal.
Baca Juga
Kemendag Jajaki Potensi Imbal Dagang untuk Perluas Pasar Ekspor
"Produk yang ditransaksikan meliputi produk makanan dan minuman; produk perawatan; suplemen herbal; fashion; pupuk organik; rempah-rempah; dan produk halal," ujar Didi Sumedi dalam keterangannya di Jakarta, Senin (24/10).
Didi menambahkan, mitra dagang tersebut berasal dari Malaysia, Mesir, Hungaria, Australia, Amerika Serikat, Jepang, Uni Emirat Arab (UEA), dan Saudi Arabia. Selanjutnya, terdapat tiga negara melaksanakan imbal dagang dengan Indonesia, yaitu Korea Selatan, Nigeria, dan Ghana.
Baca Juga
Kemendag Klaim Telur Ayam Ras Sudah Turun di Tingkat Eceran hingga 2,2 Persen
Salah satu kesepakatan tersebut dilakukan Mustika Ratu dengan mitra dagang dari AS, Jepang, Arab Saudi, Australia, dan UEA yang penandatanganannya disaksikan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
"Nilai kontraknya masing-masing sebesar USD 400 ribu, menjadikan nilai total seluruhnya untuk kelima negara tersebut USD 2 juta," sambungnya.
Total nilai penandatanganan pada hari pertama pada 19 Oktober 2022 senilai USD 1,19 miliar, hari kedua pada 20 Oktober 2022 sebesar USD 261 juta, hari ketiga USD 376 juta pada 21 Oktober 2022, dan hari keempat 22 Oktober 2022 senilai US D42,32 juta. Dengan demikian, total nilai penandatanganan hingga 22 Oktober 2022 tercatat USD 1,87 miliar.
Didi menyampaikan apresiasi terhadap perwakilan perdagangan yang turut memfasilitasi penandatanganan tersebut.
"Saya optimistis, kepercayaan dan antusiasme pelaku usaha luar negeri terhadap Indonesia berbanding lurus dengan tema TEI ke-37 "Strengthening Global Trade for Stronger Recovery"," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga
Kemendag Perkuat Aturan Izin Aset Kripto untuk Lindungi Konsumen
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pemerintah Amankan Pakaian Bekas Balpres Senilai Rp 112 Miliar

Kemendag Masih Kawal Penyelesaian Pengembalian Dana Tiket Konser DAY6

Wamendag Tanggapi Isu Bendera One Piece, Penjualan Merah Putih Diklaim Tak Menurun

Kemendag Sita 5.100 Ponsel Pintar Rakitan dengan Nilai Capai Rp 17,62 Miliar

Beras Oplosan Bikin Masyarakat Tertipu, Pemerintah Harus Bertanggung Jawab

Beras Oplosan Alarm Serius, DPR Desak Kemendag Tingkatkan Pengawasan, Jangan Hanya Aktif Jelang Hari Besar Keagamaan

Hubungan Indonesia dan Timor Leste Makin 'Lengket', Kini Fokus Perdagangan dan Dukungan ASEAN

10 Produk Terbaik Indonesia Melaju ke Good Design Award Jepang

Pemerintah Tolak Pengenaan Bea Masuk Anti Dumping Impor Benang Filamen Sintetis Asal China

Biomassa Indonesia Tembus Pasar Jepang, Raup Transaksi Rp 1,04 Triliun
