Kesehatan

Tangkal Kolesterol Setelah Lebaran

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Selasa, 10 Mei 2022
Tangkal Kolesterol Setelah Lebaran

Makanan tinggi lemak jenuh bisa menyebabkan kolesterol. (Foto: Unsplash/Jose Ignacio Pompe)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

LIBUR Lebaran sudah selesai, kini waktunya kembali ke rutinitas. Kamu mungkin salah satu orang yang kalap menyantap berbagai hidangan Lebaran mulai dari opor ayam, rendang, ketupat, sambal kentang, semur daging, lontong sayur, hingga minuman manis.

Makanan-makanan tersebut nampaknya wajib ada di momen Lebaran karena memberikan kehangatan tersendiri jika disantap bersama keluarga di kampung. Sayangnya, hidangan khas ini bisa membuat kolesterol melonjak, sehingga mengganggu aktivitas ketika kembali bekerja.

Ada banyak cara untuk mencegah lonjakan kolesterol, mulai dari mengatur pola makan, mencukupi cairan tubuh, rutin berolahraga, hingga berhenti merokok. Jika perubahan gaya hidup tidak mampu menurunkan kadar kolesterol, disarankan untuk menambahkan asupan Nutrive Benecol, minuman susu dengan sari buah yang mengandung plant stanol ester dan teruji kllinis dapat menurunkan kadar kolesterol hingga 10 persen.

Baca juga:

Mengapa Daging Kambing Sering Dikaitkan dengan Kolesterol?

Tangkal Kolesterol Setelah Lebaran
dr. Sheena R. Angelia, M.Gizi, SpGK. (Foto: CBComm)

Dokter spesialis gizi klinis di RS Siloam Kebon Jeruk dr. Sheena R. Angelia, M.Gizi, SpGK, mengatakan bahwa sejumlah hidangan yang biasa disajikan di hari Lebaran memang bisa memicu lonjakan kolesterol. Seperti jeroan, daging berlemak, dan makanan tinggi lemak jenuh lainnya.

"Apalagi jika selama berpuasa, kita juga cenderung berbuka dengan menu yang rendah nilai nutrisinya, tinggi gula dan lemak, diikuti dengan penurunan aktivitas fisik," kata Sheen, dalam keterangan resminya, Minggu (8/5).

Hal semacam ini, lanjutnya, bisa menyebabkan timbulnya dislipidemia yang mendukung berbagai penyakit, seperti penyakit jantung dan stroke. Pencegahan lonjakan kolesterol ini dapat dibantu dengan mengonsumsi plant stanol ester secara rutin.

Plant stanol ester merupakan pangan fungsional dari bahan makanan sumber, terutama nabati seperti minyak nabati, gandum, biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan. National Cholesterol Education Program Adult Treatment Panel III (NCEP ATP III) merekomendasikan plant stanol ester sebanyak dua gram per hari harus dimasukkan ke dalam pola makan sehari-hari.

Baca juga:

Damai Ajalah, Kendalikan Kolesterol Demi Kelancaran Puasa

kolesterol
Ada banyak cara untuk mencegah lonjakan kolesterol. (Foto: Unsplash/Towfiqu barbhuiya)

"Meskipun plant stanol secara alami dapat ditemukan di sebagian besar sumber makanan nabati, jumlah dalam makanan normal sangat kecil dan bisa jadi tidak memiliki efek terapeutik," paparnya.

Senada dengan Sheena, Brand Manager Nutrive Benecol Dessyana mengakui sulitnya memastikan jumlah asupan plant stanol jika hanya dari bahan makanan sumber.

"Produk ini cocok untuk orang yang memiliki kadar kolesterol tinggi maupun norma, tetapi ingin melakukan pencegahan. Konsumsi rutin produk ini bisa membantu kita mengendalikan kadar kolesterol. Karena hanya 20 persen kolesterol dari makanan yang akan terserap di tubuh, sisanya akan dikeluarkan dari tubuh," tutupnya. (and)

Baca juga:

Tanda-Tanda Kolesterol Selain di Bagian Tengkuk

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan