Tak Taruhan saat Indonesia Vs Islandia, Setnov: Yah Duitnya Enggak Ada


Setya Novanto menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Kamis (11/1). (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
MerahPutih.com - Mantan Ketua DPR Setya Novanto mengomentari pertandingan sepak bola persabahatan antara Indonesia dan Islandia yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta.
"Kemarin nonton dong, (pertandingan) Indonesia lawan Islandia ramai-ramai sama teman-teman," kata Setya Novanto di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (15/1), seperti dikutip Antara.
Setnov menyampaikan hal itu sebelum sidang pemeriksaan saksi kasus korupsi KTP-Elektronik digelar.
Dalam pertandingan yang berlangsung Minggu (14/1) malam itu, Tim Nasional Indonesia takluk dari Islandia dengan skor 1-4.
"Ada kemajuanlah, (harus) lebih hati-hati lagi, lebih disiplin lagi," tambah Setnov mengomentari kekalahan Indonesia.
Indonesia awalnya unggul lewat gol yang dicetak oleh Ilham Udin Armaiyn di menit ke-28 babak pertama. Namun selanjutnya tim nasional kebobolan oleh gol Islandia dibuat Albert Gudmundsson di menit ke-45+2, 66-penalti dan 71 dan Arnor Smarason pada menit ke-59.
"Ya seneng, ramai, tapi babak kedua senep," ungkap Setnov yang mengaku menyukai permainan Evan Dimas.
Tapi Setnov mengaku tidak taruhan saat menonton pertandingan itu. "Yah (tidak taruhan) duitnya enggak ada," kata Setnov.
Ia pun mengaku ditahan di Rutan KPK sejak 19 November 2017.
"Di rutan menjaga kesehatan saja dengan berdoa, jogging juga bisa, ping pong bisa, yang penting kesehatan lah," tambah Setnov.
Setnov mengaku tidak sempat bertemu dengan mantan pengacaranya Fredrich Yunadi yang baru saja ditahan KPK pada 13 Januari 2018.
"Kalau ping pong sudah tidak favorit lagi, karena sudah tidak bisa lah, asam urat," ungkap Setnov kepada wartawan. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Golkar Siapkan Posisi Jika Setnov Mau Aktif Lagi di Kepengurusan Partai

Golkar Tegaskan Setnov Tidak Pernah Dipecat, Statusnya Masih Kader Beringin

Terpaksa Manut, Ketua KPK Akui Pembebasan Bersyarat Setnov Terasa Tidak Adil

MAKI Desak Menteri Imipas Batalkan Bebas Bersyarat Setya Novanto dan Ancam Gugat ke PTUN

Ahmad Doli Kurnia Sebut Setya Novanto Masih Kader Golkar, Belum Pernah Diberhentikan

Menteri Hukum Tegaskan Pembebasan Bersyarat Setya Novanto Murni Wewenang Pengadilan

ICW Kritik Pembebasan Bersyarat Setya Novanto, Sebut Kemunduran dalam Pemberantasan Korupsi

Setya Novanto Bebas dari Penjara karena Hukumannya Dipotong, KPK Tegaskan tak Ikut Campur

Setnov Wajib Lapor Sebulan Sekali ke Penjara Sampai 2029, Bisa Dihukum Kembali jika Langgar Aturan
