Sri Sultan Dorong Kampus Bikin SOP Perkuliahan Tatap Muka

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 08 Oktober 2021
Sri Sultan Dorong Kampus Bikin SOP Perkuliahan Tatap Muka

Kampus UGM. (Foto: Humas UGM)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Sejumlah universitas di Yogyakata berencana menggelar kuliah tatap muka pada November 2021.

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X mendorong, perguruan tinggi negeri maupun swasta di wilayahnya menyiapkan prosedur standar operasi (SOP) perkuliahan tatap muka (PTM) di masa pandemi.

Menurut Sultan, penyusunan SOP penting agar ada kesepakatan bersama yang menjadi acuan seluruh universitas di Yogyakarta.

Baca Juga:

Sultan HB X Dorong Milenial Belajar Makna Filosofi Batik

"Bagaimana lewat organisasi itu menyamakan persepsi membangun SOP seperti yang dilakukan di lembaga-lembaga lain," kata Sultan HB X di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Jumat (07/10).

Penyiapan SOP terkait penerapan protokol kesehatan, menurut dia, layaknya yang telah dilakukan hotel melalui Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) maupun asosiasi usaha pariwisata lainnya.

Oleh sebab itu, ia berharap sebelum menggelar PTM, sudah ada SOP yang bisa diterapkan untuk seluruh perguruan tinggi.

Nantinya SOP disepakati bersama-sama melalui Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V Yogyakarta.

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X. (Foto: Humas Pemda DIY)
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X. (Foto: Humas Pemda DIY)

Sultan memastikan bakal menutup perkuliahan tatap muka di kampus yang ditemukan kasus penularan COVID-19.

"Begitu ada (kampus) yang merah, ya, saya minta tutup. Saya tidak mungkin untuk membikin SOP," kata Raja Keraton Yogyakarta itu.

Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta pemerintah kabupaten, khususnya yang cakupan vaksinasinya masih rendah, untuk mengebut pelaksanaan vaksinasi COVID-19.

Menurut Sultan, keberadaan puskesmas sebagai sentra vaksinasi memungkinkan kabupaten menggelar vaksinasi setiap hari karena telah didukung tenaga kesehatan yang memadai.

Baca Juga:

Sultan HB X Minta Pemerintah Pusat Izinkan Obyek Wisata Beroperasi

Pelaksanaannya, menurut dia, semestinya tidak mengacu pada ritme jam kerja pegawai.

"Mestinya kalau mau mengejar, ya, paling sedikit pagi sampai jam empat atau lima sore baru selesai. Jangan seperti model sarapan pagi, makan siang, makan malam, jam kerja ya repot," kata dia.

Berdasarkan data Pemda DIY per 6 Oktober 2021, cakupan vaksinasi di Kota Yogyakarta mencapai 100 persen, Kabupaten Sleman mencapai 78,71 persen, Kulon Progo mencapai 74,88 persen. sedangkan Gunungkidul dan Bantul masing-masing 67,32 persen dan 67,38 persen.

Hingga ini, sejumlah kampus sudah menggelar kuliah tatap muka terbatas. Salah satunya Universitas Gadjah Mada. (Patricia Vicka/Yogyakarta)

Baca Juga:

Kampus di Yogyakarta Gelar Kuliah Tatap Muka, Sultan HB X Minta Tambahan Vaksin

#Sri Sultan HB X #Belajar Tatap Muka #Yogyakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Pada Kamis (3/7), seorang driver ojol bersama pasangannya mengalami insiden saat mengantarkan pesanan kopi ke rumah pelanggan.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
ShowBiz
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Film dokumenter ini menyajikan perjalanan inspiratif Raminten
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Indonesia
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
KAI Commuter memprediksi adanya 100–130 ribu pengguna pada hari libur yang akan menggunakan Commuter Line Yogyakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
Indonesia
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Status kasus dugaan mafia tanah yang menimpa Mbah Tupon kini resmi naik ke penyidikan polisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 16 Mei 2025
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Indonesia
Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta
Kereta api kian dipilih wisatawan asing untuk menikmati keindahan dan keunikan destinasi wisata di Yogyakarta dan sekitarnya.
Dwi Astarini - Selasa, 29 April 2025
Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta
Indonesia
Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten
Kabar duka, Hamzah Sulaiman, pendiri House of Raminten dan sosok seniman asal Yogyakarta, meninggal dunia di usia 75 tahun.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 24 April 2025
Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten
Bagikan