Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Kamis, 24 April 2025
Hamzah Sulaiman Berpulang, Seniman dan Pengusaha di Balik House of Raminten

Hamzah Sulaiman, pendiri House of Raminten dan sosok seniman asal Yogyakarta, meninggal dunia di usia 75 tahun. (Foto: Instagram/@houseoframinten)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kabar duka datang dari Yogyakarta. Hamzah Sulaiman, atau yang lebih dikenal sebagai sosok di balik restoran ikonik House of Raminten, telah meninggal dunia pada Kamis (24/4) dalam usia 75 tahun.

Kabar ini diumumkan melalui akun Instagram @houseoframinten.

"Selamat jalan guru, panutan, dan bapak kami tercinta Hamzah Sulaiman di usia 75 tahun," tulis akun tersebut sekaligus menyampaikan doa dan harapan agar amal ibadah beliau diterima.

Hamzah Sulaiman adalah anak bungsu dari pendiri Grup Mirota, perusahaan retail terkemuka di Yogyakarta.

Bersama saudara-saudaranya, Hamzah mengembangkan bisnis keluarga tersebut. Namun, namanya semakin dikenal berkat pendirian House of Raminten, restoran yang unik dan selalu ramai pengunjung.

Nama "Raminten" sendiri berasal dari nama panggung Hamzah saat berkecimpung di dunia ketoprak di acara Pengkolan Ketoprak Jogja TV pada 1990-an.

Baca juga:

Sosok Seniman Ikonik Raminten akan Difilmkan Sambil Promosikan Yogyakarta

Kata Raminten berasal dari bahasa Jawa, 'ra sepinten' atau tidak seberapa dalam bahasa Indonesia, untuk menunjukkan kerendah hatian Hamzah.

Langen Bronto Sutrisno dkk dalam "Javanese Cross-Gender: The Three Domains of Cabaret Show in Yogyakarta City" menyebut Hamzah Sulaiman telah berkecimpung dalam dunia seni tari Jawa klasik sejak 1960-an.

"Sejak dia kecil, dia telah menari dalam gaya Surakarta memainkan karakter lelaki yang lemah gemulai," tulis Langen Bronto Sutrisno dkk.

Kemudian Hamzah diminta memerankan sosok lelaki berpakaian perempuan oleh Jogja TV, stasiun TV lokal Yogyakarta pada 1990-an.

Baca juga:

Kisah Perjalanan Bisnis Hamzah si

Menurut Nazrina Zuryani dkk dalam "Tim Tuli versus Tim Dengar and Drag Queens in Bali Yogyakarta Tourism Cabaret Shows Milieu", publik Yogyakarta menerima figur seperti Raminten, seorang lelaki yang berpakaian perempuan dalam cara yang santai.

Bahkan Keraton Yogyakarta memberikan penghargaan kepada Hamzah Sulaiman atas dedikasinya mengembangkan karakter Raminten.

"Keraton Yogyakarta mengakui keberadaan Raminten sebagai Hamzah Sulaiman dan menganugerahinya gelar kehormatan Kanjeng Mas Tumenggung Tanoyo Hamijinindyo," tulis Nazrina dkk.

Selain House of Raminten, Hamzah juga mendirikan Hamzah Butik (dulu Mirota Batik) di Jalan Malioboro, Yogyakarta.

Selamat jalan, Raminten... (dru)

Baca juga:

The House of Raminten Akui Pelayannya LGBT

#The House Of Raminten #Yogyakarta #Restoran
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Indonesia
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Stabilitas di daerah menjadi fondasi penting bagi kelancaran kehidupan masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembangunan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Indonesia
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani 219.400 penumpang selama long weekend Maulid Nabi.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Pengunjung Restoran Bayar Royalti Lagu, Masuk dalam Tagihan Makanan dan Minuman yang Dipesan
Beredar informasi pengunjung restoran diminta ikut membayar royalti lagu yang diputar.
Frengky Aruan - Rabu, 27 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Pengunjung Restoran Bayar Royalti Lagu, Masuk dalam Tagihan Makanan dan Minuman yang Dipesan
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
Tempat Usaha Harus Bayar Royalti jika Putar Lagu, DPR: Harusnya Fokus Perbaiki Sistem, Jangan Bikin Gaduh
praktik penarikan royalti saat ini kerap tidak mempertimbangkan kondisi di lapangan, khususnya bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) seperti kafe kecil, angkringan, hingga warung di desa-desa.
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
Tempat Usaha Harus Bayar Royalti jika Putar Lagu, DPR: Harusnya Fokus Perbaiki Sistem, Jangan Bikin Gaduh
Indonesia
Hotel dan Restoran Wajib Bayar Royalti Lagu, PHRI Solo Merasa Keberatan
PHRI Solo merasa keberatan jika hotel dan restoran wajib membayar royalti lagu. Hal itu dikarenakan masih banyak pelaku usaha yang belum memahami kewajiban tersebut.
Soffi Amira - Minggu, 10 Agustus 2025
Hotel dan Restoran Wajib Bayar Royalti Lagu, PHRI Solo Merasa Keberatan
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Pada Kamis (3/7), seorang driver ojol bersama pasangannya mengalami insiden saat mengantarkan pesanan kopi ke rumah pelanggan.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Bagikan