Melonjak Signifikan, 47.471 Penumpang Wisatawan WNA Manfaatkan KA di Daop 6 Yogyakarta
Wisatawan WNA naik kereta jarak jauh di Stasiun Solo Balapan. (Dok.Daop 6 Yogyakarta)
MERAHPUTIH.COM - KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta mencatat adanya peningkatan signifikan jumlah wisatawan mancanegara yang menggunakan layanan kereta api di wilayah Daop 6 pada Triwulan I 2025.
Berdasarkan data selama periode Januari hingga Maret, total volume penumpang WNA, yang terdiri dari keberangkatan dan kedatangan di seluruh stasiun wilayah Daop 6 Yogyakarta, mencapai 47.471 penumpang. Jumlah itu naik 7 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 44.274 penumpang.
Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Feni Novida Saragih mengatakan tren kenaikan penumpang WNA ini menunjukkan kereta api kian dipilih wisatawan asing untuk menikmati keindahan dan keunikan destinasi wisata di Yogyakarta dan sekitarnya.
“Kami sangat mengapresiasi kepercayaan para wisatawan mancanegara yang memilih kereta api sebagai moda transportasi yang nyaman selama berwisata di Indonesia, khususnya di wilayah Daop 6,” kata Feni, Senin (28/4).
Baca juga:
Libur Panjang Paskah, 21 Ribuan Penumpang KA Jarak Jauh Datang di Daop 6 Yogyakarta
Feni menyebut peningkatan ini didorong berbagai faktor antara lain kemudahan dan peningkatan layanan, peremajaan sarana, peningkatan waktu tempuh, hingga promosi yang dilakukan secara konsisten melalui berbagai platform.
Selain itu, konektivitas kereta api ke destinasi-destinasi unggulan seperti Candi Prambanan, Keraton Yogyakarta, Malioboro, hingga Borobudur (melalui koneksi ke Magelang) juga menjadi nilai tambah bagi wisatawan. “Wilayah Daop 6 tidak hanya menawarkan keindahan Yogyakarta, tetapi juga Solo yang kaya akan budaya dan sejarah,” katanya
Ia mencontohkan, di Solo terdapat Keraton Surakarta, Pasar Klewer, hingga sentra batik tradisional sehingga wisatawan dapat menikmati keragaman budaya, seni, dan kuliner yang autentik. Keberagaman atraksi wisata itulah yang membuat Yogyakarta dan Solo menjadi magnet kuat bagi turis mancanegara.
Feni menambahkan KAI terus berupaya meningkatkan pelayanan agar wisatawan dapat menikmati pengalaman perjalanan yang nyaman dan berkesan.
“Kami akan memperkuat fasilitas pendukung seperti layanan informasi multibahasa serta memperluas kolaborasi dengan industri pariwisata lokal agar WNA berwisata di nyaman,” pungkasnya.(Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
Libur Panjang, KAI Daop 6 Yogyakarta Jalankan 4 KA Tambahan pada Libur Long Weekend
Bagikan
Berita Terkait
KAI Commuter Siapkan Gerbong Khusus untuk Petani dan Pedagang di Rute Merak - Rangkasbitung
Simak Sejumlah Perjalanan Kereta Api Tambahan Rute Unggulan di Periode 1-30 November
Waktu Tempuh KA Bukit Serelo Lebih Cepat 50 Menit
Prabowo Perintahkan Anak Buah Putar Otak Tangani dan Hitung Detail Utang Jumbo Whoosh
Banjir di Jawa Tengah, Kecepatan Kereta Api Dibatasi Hanya 20 Kilometer Per Jam
16 Jadwal Kereta Jawa Dibatalkan Akibat Banjir Semarang, KAI Minta Maaf
Genangan Air di Jalur Semarang Tawang-Alastua, Perjalanan KA Banyubiru Ekspres Dibatalkan
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
LRT Jabodetabek Mogok di Tengah Perjalanan, Bos KAI Perintahkan Evaluasi Standar Keselamatan dan Layanan
KA Purwojaya Anjlok, Perjalanan 4 Kereta Daop 6 Terlambat