Sistem Kemitraan Perkuat UMKM
UMKM Indonesia. (Foto: Kementerian Koperasi dan UKM).
MerahPutih.com - Sistem kemitraan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan perusahaan besar diyakini akan memperkuat UMKM. Saat ini, UMKM menjadi kekuatan ekonomi riil Indonesia.
"Sehingga rasanya wajar saja kalau Presiden Joko Widodo sangat memperhatikan sektor yang satu ini. Apalagi sumbangsih UKM dan UMKM sangat tinggi terhadap perekonomian masyarakat," Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti dalam keterangannya, Selasa (19/1).
Baca Juga:
ESDM Targetkan Sampai Akhir 2021 Terbangun 763.968 Jaringan Gas Rumah
Ia menegaskan, sistem kemitraan antara perusahaan besar dengan UMKM tercantum dalam Undang-Undang nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Dengan cara ini UMKM akan bisa mengembangkan diri dan bersaing secara global.
LaNyalla mengatakan, yang menjadi pekerjaan rumah saat ini adalah membuat UKM dan UMKM bisa sejajar dengan perusahaan modern.
"Pemerintah harus memikirkan bagaimana caranya membuat inovasi yang dapat menaikkan kelas UKM dan UMK,"
Mantan Ketua Umum Kadin Jawa Timur ini menilai UKM dan UMKM harus membenahi pengolahan, manajemen, dan packaging agar mampu bersaing di kelas yang lebih tinggi.
"Dengan adanya rencana kemitraan ini, kita berharap UKM dan UMKM bisa lebih mengembangkan diri," ujarnya. (Pon)
Baca Juga:
Ekonomi Tiongkok Pulih Dengan Cepat
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
22 UMKM Pilihan akan Manjakan Pencinta Burung dan 'Foodies', Siap Goyang Lidah Warga Jaksel
UMKM Terdampak Bencana di Sumatera Bakal Dibantu, Pemerintah Mulai Lakukan Pendataan
UMKM Sinergi ADV Nusantara Gandeng The Jakmania Garis Keras Kampanyekan Tolak Produk Impor Ilegal
BGN Gandeng Kelompok Masyarakat dan UMKM untuk Pasok Bahan Baku MBG
Raker Menteri UMKM Maman Abdurrahman dengan Komisi VII DPR bahas Penyaluran KUR
UMKM Sinergi Adv Nusantara Gelar Aksi Seni Tolak Pakaian Bekas Impor di Kota Tua Jakarta
Kabar Gembira! Pemerintah Tidak Bakal Batasi Pengajuan KUR dan Bunga Tetap 6 Persen
Baju Bekas Impor Bakal Dijual ke UMKM Buat Dicacah
Pajak UMKM 0,5 Persen Bakal Jadi Permanen, Purbaya Kasih Syarat Ini
Kejari Jakarta Timur Geledah Kantor Sudin UMKM, Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin Jahit Rp 9 Miliar