Senin Pekan Depan DKI Gelar PTM Terbatas, Ada 610 Sekolah


Karyawan mengisi ulang sabun cair di wastafel Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4, Jakarta Pusat, Senin (22/3/2021). (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)
MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta memastikan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah akan berlangsung pada Senin, 30 Agustus 2021 pekan depan. Ada lebih dari enam ratus sekolah baik swasta dan negeri ikut PTM terbatas di masa PPKM Level 3.
"Insyaallah hari Senin besok akan dimulai di 610 sekolah di seluruh Jakarta," kata Gubernur Anies Baswedan usai peletakan batu pertama pembangunan Masjid At-Tabayyun di Taman Vila Meruya, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (27/8).
Orang nomor satu di DKI ini menuturkan, ratusan sekolah yang diizinkan gelar tatap muka setelah mereka melawati verifikasi asesmen yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta.
Baca Juga:
Legislator Minta Pemerintah Pusat Dampingi Pemda Gelar PTM Terbatas
Lanjut Anies, sekolah yang melaksanakan PTM pekan depan dari semua jenjang sekolah di ibu kota.
"Ada asesmen 1 dan asesmen 2. Asesmen 1 adalah kesiapan secara saran dan prasarana, asesmen 2 adalah kesiapan kepala sekolah, guru dan orang tua," ucap Anies.
Anies tegaskan, semua sekolah yang gelar tatap muka harus dinyatakan lolos asesmen. Bila tidak lulus, maka tidak diizinkan membuka kembali balajar mengajar di kelas.
"Kita sudah melakukan uji coba pada waktu itu 85 sekolah. Mereka adalah sekolah yang mengajukan diri dan melakukan asesmen, lolos dan mereka mengikuti," papar Anies.

Dari perjalanan uji coba sekolah tatap muka selama dua bulan lamanya itu, Pemerintah DKI tidak menemukan adanya kasus COVID-19.
"Kami kemudian libur karena ada Lebaran. Setelah Lebaran ada lonjakan kasus. Nah, sekarang kita akan mulai lagi hari Senin besok," ungkapnya.
Baca Juga:
PTM Dimulai Pekan Depan, PSI Minta Anies Prioritaskan yang Sudah Divaksin
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini meminta kepada orang tua dan pihak sekolah untuk memerhatikan kedisiplinan siswa sekolah untuk menaati protokol kesehatan (prokes) COVID-19.
"Selain pakai masker, cuci tangan, izinkan mereka mendapatkan vaksin. Sehingga mereka punya perlindungan ekstra," tutupnya. (Asp)
Baca Juga:
PTM di DKI Mulai Pekan Depan, Legislator Minta Pemprov Persiapkan dengan Matang
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif

Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
