Seminggu Jelang Pilpres AS, 66 Juta Warga Telah Memilih
Calon Presiden Amerika Biden dan Trump. (Foto: VOA),
MerahPutih.com - Lebih dari 66 juta warga Amerika telah memberikan suara lebih dulu, dua per tiga lewat surat, sepertiga lainnya dengan datang langsung ke TPS di negara-negara bagian yang memungkinkan pemberian suara lebih dini.
Dilansir dari VOA Indonesia, banyak pemilih mengatakan mereka memberikan suara lebih dini agar tidak perlu berhadapan langsung dengan warga lain yang antri lama untuk menyampaikan suara mereka.
Menjelang pemilihan presiden 3 November, petahana Presiden Donald Trump dari Partai Republik dan penantangnya dari Partai Demokrat Joe Biden hari Selasa (27/10) berkampanye di negara-negara bagian utama guna mendorong dukungan untuk memenangkan masa jabatan empat tahun di Gedung Putih.
Baca Juga:
Facebook Berantas Jaringan yang Unggah Hoaks Soal Pilpres AS
Rencana perjalanan mereka mencerminkan persaingan sengit yang terjadi, di mana beberapa jajak pendapat menunjukkan Biden unggul atas Trump hingga 7-9 persen di tingkat nasional. Sekitar separuh dari negara-negara bagian utama itu tampaknya akan menentukan hasil keseluruhan.
Trump hari Selasa menuju ke tiga negara bagian di MidWest di mana ia memenangkan pilpres tahun 2016 yaitu Michigan, Wisconsin dan Nebraska; dan tampaknya harus dimenangkannya kembali tahun ini untuk meraih masa jabatan kedua.
Beberapa jajak pendapat menunjukkan Trump tertinggal di Michigan dan Wisconsin, namun ia unggul di Nebraska. Dia ketinggalan dalam persaingan memenangkan satu suara elektoral di sebuah distrik di Omaha, yang berperan sangat penting dalam menentukan pemenang pemilihan nasional.
Sementara itu, Biden yang tampaknya sangat percaya diri dan melakukan ofensif, menuju ke dua persinggahan di negara bagian Georgia, yang sejak tahun 1992 tidak pernah mendukung calon presiden Partai Demokrat. Jajak pendapat menunjukkan Biden dan Trump bakal bertarung sengit untuk memenangkan 16 kursi elektoral di negara bagian itu.
Baca Juga:
Dipilih Joe Biden, Kamala Harris Jadi Wanita Kulit Hitam Pertama di Pilpres AS
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Indonesia Harapkan Amerika Kenakan Tarif Ekspor Minyak Sawit 0 Persen Seperti ke Malaysia
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Trump dan Xi Jinping Bakal Bertemu di Korea Selatan, Kedua Menlu Lakukan Pembicaraan Telepon
Hadiri KTT ASEAN di Malaysia, Donald Trump Lempar Pujian untuk Kepemimpinan Negara ASEAN
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Bikin Kontroversi Lagi, Donald Trump Ancam Pindahkan Laga Piala Dunia 2026 dari Boston
Perang Dagang AS dan China Makin Panas, Menperin Sebut Trump Ingin Investasi Lebih