Satu Pasien Positif Corona Asal Solo di RSUD Dr Moewardi Dinyatakan Sembuh
Kepala Dinas Kesehatan (DKK) Solo Siti Wahyuningsih. (MP/Ismail)
MerahPutih.Com - Salah seorang perempuan (63) pasien positif Covid-19 yang sempat dirawat selama dua pekan di RSUD dr Moewardi Solo dinyatakan sembuh. Pasien berjenis kelamin perempuan dan beralamat di kelurahan Mojosongo ini sudah diperbolehkan pulang ke rumah.
"Baru saja kami dapat kabar ada pasien Covid-19 asal Solo telah dinyatakan sembuh," ujar Kepala Dinas Kesehatan (DKK) Solo, Jawa Tengah, Siti Wahyuningsih kepada merahputih.com di Solo, Jumat (27/3).
Baca Juga:
Pasien PDP Asal Sukoharjo yang Meninggal di RSUD Dr Moewardi Solo Positif COVID-19
Ning sapaan akrabnya mengatakan pasien positif corona dari Mojosongo tersebut sembuh dan diantarkan pulang ke rumahnya dengan mobil ambulans rumah sakit. Sebelum dinyatalkan sembuh, dari rumah sakit pasien berinisial P ini setelah di swap dua kali berturut-turut hasilnya negatif.
"Pasca dinyatakan sembuh dan diperkenankan pulang, kami tetap meminta agar pasien tersebut tidak keluar dari rumah," kata dia.
Ia mengimbau agar masyarakat tetap waspada mengingat Covid-19 ini penyebarannya sangat cepat. Selain itu, warga harus rutin menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
Ditanya terkait penambahan kasus positif di RSUD dr Moewardi, Ning ini belum mengetahui secara pasti dari mana penambahannya. Ia akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan rumah sakit.
Baca Juga:
Pakar Kesehatan Ungkap Pasien Corona Meninggal Tidak Tulari Virus ke Orang Lain
Dikerahui, baru satu pasien covid-19 yang dinyatakan sembuh oleh RSUD dr Moewardi. sedangkan jumlah kasus yang meninggal akibat penyakit ini ada tiga, pasien pertama dari Semanggi, Solo dengan jenis kelamin laki-laki, pasien kedua dari Wonogiri berjenis kelamin perempuan dan pasien ketiga dari Kadipiro, Solo berjenis kelamin laki-laki.(*)
Berita ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Kasus ISPA di Jakarta Terus Meroket, Kenali Gejala dan Penyebabnya
Layanan 24 Jam Puskesmas Tingkat Kecamatan Jadi Jurus Andalan Pemprov DKI Lawan Meningkatnya Kasus ISPA
ISPA Jakarta Meledak Hampir 2 Juta Kasus, Dinkes Ungkap Biang Keladi Selain Polusi
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Sejumlah Masalah Kesehatan Bisa Muncul Akibat Cuaca Panas Ekstrem, Ini yang Harus Dilakukan
Belasan Siswa SMPN 1 Wedi Klaten Keracunan MBG, Dinkes Klaten Ambil Sampel Makanan
60 Siswa di Jakarta Diduga Keracunan Program MBG, Dinkes DKI Pastikan Bakteri Jadi Penyebabnya
62 Persen ASN Pemprov DKI Obesitas, Dinkes Juga Buka Data Hipertensi, Diabetes hingga Kejiwaan
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Kadinkes DKI Sebut 274 RW di Jakarta Berstatus Siaga TBC