Sahroni Siap Maju Pilkada Jakarta Jika Diperintah Surya Paloh
Bendahara Umum NasDem, Ahmad Sahroni di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2024). MP/Ponco Sulaksono
MerahPutih.com - Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni, mengaku siap maju sebagai calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024, jika diperintah oleh Ketum NasDem, Surya Paloh.
"Kalau Pak ketum menyampaikan secara langsung untuk ditanya misalnya, namanya sebagai kader, kalau memang ketua umum perintahnya untuk maju, ya mau ngga mau maju," kata Sahroni.
Baca juga:
Tanpa Anies, Sahroni Yakin Menang Jika Bertarung Dengan Ridwan Kamil
Meski begitu, kata Sahroni, sampai hari ini Surya Paloh belum memberinya perintah untuk bertarung di kontestasi politik Jakarta.
"Tetapi sampai hari ini belum ada Pak ketum bertanya kepada saya secara pribadi. Jadi gua belum bisa berandai-andai," ujarnya.
DPW NasDem Jakarta diketahui sudah menyerahkan tiga nama ke Bappilu NasDem untuk dicalonkan di Pilkada Jakarta. Mereka adalah mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Ahmad Sahroni, dan Ketua DPW NasDem Jakarta, Wibi Andrino.
Baca juga:
Menurut Sahroni, tiga nama tersebut sudah dibahas oleh Surya Paloh. Ia menyebut keputusan final terkait siapa yang akan maju sebagai cagub Jakarta berada di tangan Surya Paloh.
"Dibahas sudah, sudah dibahas. Cuma kan keputusan final itu ada di ketua umum," tutup Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
MKD DPR Tindak Lanjuti Perkara Ahmad Sahroni CS
MKD DPR Gelar Sidang Etika Ahmad Sahroni dkk Hari Ini
Legislator NasDem Rajiv Mangkir dari Panggilan KPK, Pemeriksaan Bakal Dijadwalkan Ulang
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
NasDem Tunggu Putusan MKD soal Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Obat Kuat Politik: Surya Paloh Klaim Dapat 'Vitamin' Penambah Optimisme dari Menhan
NasDem Sentil Projo: Setop Bawa-Bawa Pilpres, Fokus ke Masalah Bangsa
Saan Mustopa Pastikan Rusdi Masse masih Kader NasDem, tak Gabung ke PSI
Jam Tangan hingga Sertifikat Tanah Sudah Dikembalikan, Ahmad Sahroni Janji tak Bawa ke Jalur Hukum
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa