Ronald Tannur Divonis Bebas, Sahroni: Hakimnya Sakit Semua


Ahmad Sahroni. (ANTARA/Agatha Olivia Victoria)
MerahPutih.com - Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni meradang atas putusan bebas Ronald Tannur di kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian Dini Sera Afrianti. Sahroni bahkan menganggap majelis hakimnya "sakit".
Hal tersebut dikatakan Sahroni saat Komisi III DPR menerima audiensi keluarga dan kuasa hukum Dini di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/7).
"Karena melihat apa yang disampaikan hakim, saya pertama kali baca berita itu, orang tolol manapun kalau melihat kejadian terkait yang sudah terjadi dan dinyatakan vonis bebas, itu yang sampai hari ini saya bilang 3 hakim yang memutuskan vonis bebas sakit semua," kata Sahroni.
Sahroni lantas menyentil majelis hakim agar lebih cermat dalam perkara Dini. Salah satunya dengan cara menyaksikan informasi pembunuhan Dini di tayangan televisi atau media sosial.
Baca juga:
Komisi III DPR Tegaskan Putusan Hakim Bebaskan Ronald Tannur Khianati Keadilan
"Sampai saya katakan, kalau 3 hakim ini nggak punya tv dan nggak punya HP bagus, saya beliin," ujar Sahroni.
Politikus NasDem itu menegaskan fakta persidangan sudah jelas menunjukkan kesalahan Ronald. Sehingga Sahroni meragukan penyebab kematian Dini versi hakim yaitu karena pengaruh alkohol.
"Sudah jelas ini viral, jelas fakta perkara pidananya mutlak, tadi sudah disampaikan, makanya tadi saya tanya, apakah ada yang disangkakan oleh dokter forensik tadi menyatakan bahwa meninggal dikarenakan alkohol. Saya punya teman, pemabuk semua, tetapi nggak ada yang pernah meninggal. Paling pingsan," bebernya.
Anak buah Ketum NasDem Surya Paloh ini merasa heran kalau Dini dinyatakan meninggal akibat alkohol.
Baca juga:
"Kan aneh kalau hakim menyatakan cuman gara-gara penyebab sah yang bersangkutan meninggal gara-gara alkohol," ujarnya.
Sementara itu, adik Dini, Alfika Risma mengatakan beraudiensi dengan Komisi III guna menyuarakan aspirasi agar didengar. Ia berharap Komisi III dapat membantu tegaknya keadilan di perkara ini.
"Saya mohon kepada Bapak pimpinan Komisi 3 untuk membantu terus kasus ini hingga selesai agar keluarga saya mendapatkan keadilan dan tersangka mendapat hukuman setimpal, dan hakim segera ditindak juga dengan seadil-adilnya," ujar Alfika. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Jam Tangan hingga Sertifikat Tanah Sudah Dikembalikan, Ahmad Sahroni Janji tak Bawa ke Jalur Hukum

[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
![[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa](https://img.merahputih.com/media/45/ad/e5/45ade544c01fa79f9facba202acf6b4b_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: ART Ahmad Sahroni Luka Parah akibat Dikeroyok saat Penjarahan
![[HOAKS atau FAKTA]: ART Ahmad Sahroni Luka Parah akibat Dikeroyok saat Penjarahan](https://img.merahputih.com/media/18/38/f4/1838f450cbce7fc521ae23f37538fc44_182x135.jpg)
Sah! Rusdi Masse Mappasessu Gantikan Ahmad Sahroni Dari Pimpinan Komisi III DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah

Bareskrim Tetapkan Pasutri Admin ACAB 1312 dan Bambu Runcing Tersangka Penghasut Pejarahan Rumah Sahroni

Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif

Imbas Tekanan Publik, MKD DPR Hentikan Gaji Eko Patrio Hingga Uya Kuya

NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan
