PT Pos Targetkan 100 Persen Bansos Tunai Cair di April

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 30 Maret 2021
PT Pos Targetkan 100 Persen Bansos Tunai Cair di April

Penyaluran bansos tunai. (Foto: Asropih).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Badan Usaha Milik Negara yang dipercaya menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST), PT Pos Indonesia (Persero) terus mengoptimalkan penyaluran agar segera memulihkan ekonomi di tengah pandemi COVID-19.

"Kami memastikan 100 persen sampai ke tangan Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Tim satgas bekerja keras dalam memonitor penyaluran bantuan," ujar Direktur Utama Pos Indonesia Faizal Rahmad Djoemadi dalam keterangannya di Jakarta, Senin (29/3).

Baca Juga:

Larangan Bansos Tunai untuk Beli Rokok Dinilai Tepat

Faizal mengatakan, PT Pos Indonesia bukan hanya sekedar memberikan penawaran jasa untuk distribusi tetapi juga kerja sosial dan pelayan masyarakat. Proses pendistribusian bantuan sosial yang panjang tentu menyita sumber daya dan menjadi tantangan tersendiri perusahaan melakukan perencanaan transisi manajemen memprioritaskan proses penyaluran BST.

"Pos Indonesia mendukung usaha percepatan pemulihan ekonomi, lebih cepat, lebih baik. Kami mendukung program-program dan kebijakan dari pemerintah dalam memperkuat kembali ekonomi nasional," kata Faizal.

Ia menuturkan, progres penyaluran bantuan sosial tunai pada 2021 di tiga wilayah berjalan sesuai target. Wilayah pertama (Sumatera dan Jawa Barat) sudah diberikan kepada 7,1 juta KPM dari alokasi 7,2 juta penerima dengan total anggaran Rp2,1 triliun.

PT Pos Indonesia. (Foto: Antara)
PT Pos Indonesia. (Foto: Antara)

Untuk Wilayah 2, (Kalimantan, Jawa Tengah, NTB dan NTT) yang menerima sudah mencapai 7,3 Juta orang dari 7,5 juta penerima yang dialokasikan dengan nilai anggaran Rp2,2 triliun. Dan wilayah 3 (Jawa Timur, Sulawesi dan Papua) sudah diberikan kepada 4,4 juta KPM dari 4,5 juta penerima yang dialokasikan dengan total anggaran Rp1,3 triliun.

Progres penyaluran Bantuan Sosial Tunai selama tahun 2021 mencapai 98 persen di seluruh wilayah Indonesia. Ditargetkan, hingga April bisa tersalurkan 100 persen.

Pemerintah mengalokasikan Anggaran Penanganan Covid-19 dan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) pada 2021 yang mencapai Rp699,4 triliun. Program tersebut mencakup sektor kesehatan dan perlindungan sosial, dukungan UMKM dan pembiayaan perusahaan, serta insentif bisnis. Alokasi dana tersebut mencakup program bantuan tunai sosial yang disalurkan oleh PT Pos Indonesia (Persero). (Asp)

Baca Juga:

Bansos Tunai Tahap 2 Mulai Disalurkan, Ada Potongan Lapor ke 08111022210

#Bansos Tunai #Dana Bansos #Pemulihan Ekonomi #Ekonomi Indonesia #BUMN
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Semikonduktor Jadi Penguat Ekonomi Kawasan, Proyeksi Pertumbuhan Indonesia Naik Jadi 5 Persen
Sementara inflasi diperkirakan tetap terkendali pada level 1,7 persen tahun ini dan naik menjadi 2,5 persen pada 2026.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 10 Desember 2025
Semikonduktor Jadi Penguat Ekonomi Kawasan, Proyeksi Pertumbuhan Indonesia Naik Jadi 5 Persen
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Kasih Duit Rp 50 Juta untuk Masyarakat yang Butuh Bantuan Jelang Akhir Tahun
Presiden Prabowo dikabarkan akan memberikan bantuan uang puluhan juta untuk masyarakat jelang akhir tahun. Cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Kasih Duit Rp 50 Juta untuk Masyarakat yang Butuh Bantuan Jelang Akhir Tahun
Indonesia
ID Food Berencana Gadaikan Aset, DPR: Jaminan Pinjaman harus Opsi Terakhir, bukan Pilihan Utama
Menggadaikan aset BUMN berarti menempatkan kepentingan negara dalam posisi yang rentan
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
ID Food Berencana Gadaikan Aset, DPR: Jaminan Pinjaman harus Opsi Terakhir, bukan Pilihan Utama
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Dana Bansos Rp 500 Triliun Dipakai untuk Bayar Buzzer Kampanye Buat Jokowi
Beredar informasi yang menyebut dana Bantuan Sosial senilai Rp 500 triliun diisukan dipakai untuk membayar Buzzer dan kampanye pro Jokowi.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 22 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Dana Bansos Rp 500 Triliun Dipakai untuk Bayar Buzzer Kampanye Buat Jokowi
Indonesia
Pendapatan Pertamina Tembus Rp 1.127 Triliun, Laba Bersih Rp 54 Triliun
Hingga 31 Oktober 2025, peningkatan kinerja operasional Pertamina terukur jelas dengan tren positif.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
Pendapatan Pertamina Tembus Rp 1.127 Triliun, Laba Bersih Rp 54 Triliun
Indonesia
Bermain Judol, Ribuan Penerima Bantuan di Yogyakarta Dihentikan
Karena temuan PPATK hanya didasarkan pada data nomor induk kependudukan dan nomor rekening
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
Bermain Judol, Ribuan Penerima Bantuan di Yogyakarta Dihentikan
Indonesia
Garuda Tunda Pengadaan Pesawat Baru, Prioritasnya Perbaikan Armada
Penyelamatan Garuda, dimulai dari sektor operasional yang selama ini membebani keuangan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 15 November 2025
Garuda Tunda Pengadaan Pesawat Baru, Prioritasnya Perbaikan Armada
Indonesia
BUMN Banyak Masalah, Danantara Siapkan Solusi Ini
residen Prabowo Subianto juga telah mengumumkan rencana memangkas jumlah perusahaan BUMN dari 1.000 perusahaan menjadi hanya 200 perusahaan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 14 November 2025
BUMN Banyak Masalah, Danantara Siapkan Solusi Ini
Indonesia
Dapat Suntikan Modal 23,67 Triliun, Garuda Indonesia Janji Perkokoh Operasional
Suntikan dana tersebut akan memperkuat struktur permodalan dan memastikan keberlanjutan pencatatan saham Garuda di Bursa Efek Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 14 November 2025
Dapat Suntikan Modal 23,67 Triliun, Garuda Indonesia Janji Perkokoh Operasional
Indonesia
Pemerintah Ubah Aturan, Minyakita Hanya Akan Didistribusikan Oleh BUMN
Kementerian Perdagangan (Kemendag) saat ini sedang membuat peraturan menteri perdagangan (Permendag) mengenai distribusi Minyakita
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 14 November 2025
Pemerintah Ubah Aturan, Minyakita Hanya Akan Didistribusikan Oleh BUMN
Bagikan