PSI Soroti Angka Putus Sekolah di Jakarta
Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Anggara Wicitra Sastroamidjojo. (Foto: Tim PSI)
MerahPutih.com - Data Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada bulan Mei 2022, menempatkan DKI Jakarta sebagai daerah dengan angka putus sekolah tertinggi. Hal tersebut mendapat sorotan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
“Jika daerah dengan APBD tertinggi angka putus sekolahnya paling banyak, ini masalah serius. Harus ada langkah pembenahan strategis,” kata Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Anggara Wicitra Sastroamidjojo dalam keterangannya, Minggu (31/7).
Baca Juga:
DLH DKI Libatkan IPB Selidiki Kematian Ribuan Ikan Sapu-sapu di Kali Baru
Pria yang karib disapa Ara ini menuturkan hal utama yang harus dilakukan Pemprov DKI adalah membenahi pendataan anak putus sekolah beserta alasannya.
“Data persebaran dan alasan anak Jakarta putus sekolah harus dimutakhirkan dulu sehingga kita bisa tau apa saja masalahnya,” ujarnya.
Ara mengungkapkan beberapa solusi untuk mengurangi angka putus sekolah. Di antaranya memaksimalkan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) serta menambah kuota Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan subsidi biaya sekolah swasta.
Baca Juga:
Pimpinan DPD Golkar DKI Desak Pemecatan terhadap Haris Pertama
“Kuota dan jumlah PKBM untuk masyarakat mendapatkan pendidikan penyetaraan kejar paket dengan bebas biaya harus dioptimalkan. Pastikan kelurahan dengan jumlah putus sekolah tinggi ada gedung PKBM-nya,” jelas dia.
“Sediakan kuota juga untuk anak-anak putus sekolah jika mau lanjut bisa dapat bantuan KJP atau subsidi lain. Sekelas Jakarta tidak boleh ada yang tidak sekolah karena alasan tidak mampu,” tambahnya.
Lebih lanjut Ara mengatakan Pemprov DKI juga harus melakukan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pendidikan.
“Tidak semua putus sekolah karena faktor ekonomi. Ada juga karena pola pikir tidak memprioritaskan pendidikan. Ini juga patut kita perhatikan,” tutup Ara. (Pon)
Baca Juga:
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Mobil SPPG Tabrak Belasan Siswa SDN 01 Kalibaru, BGN Tegaskan Program MBG Tetap Berjalan
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Pramono Bongkar Jam Krusial Banjir Rob Ganas yang Bakal Melanda Jakarta Besok
Pramono Anung Minta Anak Buah Siaga Banjir Rob dan Curah Hujan Tinggi, Camat Hingga Lurah Wajib Hadir di Lapangan