Headline

Presiden Jokowi: Tindakan Terorisme Kali ini Sungguh Biadab dan di Luar Batas Kemanusiaan

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 13 Mei 2018
Presiden Jokowi: Tindakan Terorisme Kali ini Sungguh Biadab dan di Luar Batas Kemanusiaan

Presiden Joko Widodo. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Presiden Jokowi mengunjungi korban luka di RS Bhayangkara, Surabaya, Minggu setelah mendatangi dua lokasi kejadian perkara pengeboman, yakni GKI di Jalan Diponegoro Surabaya dan Gereja Pantekosta Pusat Surabaya di Jalan Arjuna.

Presiden mengunjungi korban yang dirawat dengan didampingi beberapa pejabat, di antaranya Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Menko Polhukam Wiranto, Kepala BIN Budi Gunawan, dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Sebelumnya, Presiden Jokowi membatalkan dua agendanya di Jakarta dan langsung bertolak ke Surabaya tidak lama setelah mendapatkan laporan adanya ledakan bom di kota tersebut.

Gereja pertama yang dikunjungi Presiden adalah GKI di Jalan Diponegoro. Presiden dan rombongan tiba pukul 15.30 WIB disambut Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Polisi periksa
Tim Inafis melakukan olah TKP di lokasi ledakan di Gereja Kristen Indonesia (GKI), Jalan Diponegoro, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (13/5). (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

Selanjutnya pada pukul 15.45 WIB Presiden tiba di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya di Jalan Arjuna.

Di gereja yang seluruh bagian depannya gosong tersebut, Presiden lama berbincang dengan Menkopolhukam, Kepala BIN, Kapolri dan Panglima TNI.

Presiden sebagaimana dilansir Antara mendapatkan laporan terkait ledakan di Gereja Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel Madya, Gereja Kristen Indonesia (GKI) di Jalan Diponegoro, dan Gereja Pantekosta Pusat di Jalan Arjuna.

Ledakan pertama terjadi di Gereja Maria Tak Tercela, yaitu pada sekitar pukul 07.30 WIB. Adapun dua ledakan lain, berjeda masing-masing 5 menit setelah ledakan pertama.

Polisi berjaga di lokasi ledakan
Polisi dari Polda Jatim berjaga (MP/Budi Lentera)

"Tindakan terorisme kali ini sungguh biadab dan di luar batas kemanusiaan yang menimbulkan korban anggota masyarakat, anggota kepolisian, dan juga anak-anak yang tidak berdosa, termasuk juga pelaku yang menggunakan dua anak yang berumur kurang lebih 10 tahun yang digunakan juga untuk pelaku bom bunuh diri," kata Presiden.

Presiden Jokowi menegaskan bahwa terorisme adalah kejahatan kemanusiaan dan tidak ada kaitannya dengan agama apapun dimana semua ajaran agama menolak terorisme apapun alasannya.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: PGI Minta Umat Kristiani Tetap Beribadah dengan Tenang di Gereja

#Bom Bunuh Diri #Teror Bom #Teroris #Presiden Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Dunia
Bom Bunuh Diri Meledak di Pakistan Barat Daya, Tewaskan 13 Orang, Lukai 30 Lainnya
Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan ini.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Bom Bunuh Diri Meledak di Pakistan Barat Daya, Tewaskan 13 Orang, Lukai 30 Lainnya
Indonesia
785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta
Pada tahun 2025, jumlah korban yang masih aktif dalam layanan LPSK tercatat sebanyak 30 terlindung per Agustus,
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta
Indonesia
ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris
Densus 88 saat ini menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan keras (hard approach) dan pendekatan lunak (soft approach)
Angga Yudha Pratama - Jumat, 08 Agustus 2025
ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris
Indonesia
Terungkap, Penghubung Teroris dengan Penyedia Dana dan Logistik Selama Ini Bersembunyi di Bogor
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap terduga pelaku terorisme berinisial Y di wilayah Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Frengky Aruan - Senin, 21 Juli 2025
Terungkap, Penghubung Teroris dengan Penyedia Dana dan Logistik Selama Ini Bersembunyi di Bogor
Indonesia
BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026
BNPT juga menekankan perannya dalam mewujudkan keamanan nasional yang esensial bagi Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2026
Angga Yudha Pratama - Rabu, 16 Juli 2025
BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026
Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Pemerintah Bakal Coret Penerima Bansos yang Terbukti Terlibat Pendanaan Terorisme Hingga Tipikor
Presiden Prabowo Subianto sendiri telah menekankan pentingnya kerapian data agar program pemerintah menjangkau pihak yang benar-benar membutuhkan
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 12 Juli 2025
Pemerintah Bakal Coret Penerima Bansos yang Terbukti Terlibat Pendanaan Terorisme Hingga Tipikor
Dunia
20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah
Saat serangan terjadi, misa sedang berlangsung di dalam gereja.
Dwi Astarini - Senin, 23 Juni 2025
20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah
Indonesia
Mendarat Darurat di Kualanamu, Polisi Pastikan tak Ada Bom di Pesawat Saudia Airlines
Polisi memastikan, tidak ada bom di pesawat Saudia Airlines. Lalu, seluruh penumpang sudah dievakuasi dan dinyatakan selamat.
Soffi Amira - Sabtu, 21 Juni 2025
Mendarat Darurat di Kualanamu, Polisi Pastikan tak Ada Bom di Pesawat Saudia Airlines
Indonesia
Detik-detik ATC Kuala Lumpur Paksa Pesawat Saudia Airlines Mendarat di Kualanamu
ATC Kuala Lumpur memaksa pesawat Saudia Airlines mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.
Soffi Amira - Sabtu, 21 Juni 2025
Detik-detik ATC Kuala Lumpur Paksa Pesawat Saudia Airlines Mendarat di Kualanamu
Bagikan