Potensi Pariwisata Garut Harus Bisa Bikin Wisatawan Betah

MerahPutih.Com - Kabupaten Garut memiliki sejumlah potensi wisata yang menarik para wisatawan. Namun, tak banyak wisatawan yang betah berlama-lama di Garut. Menurut Kemenpar, pemerintah Garut harus menciptakan kondisi keamanan dan kenyamanan di kawasan pariwisata agar pengunjung mau berlama-lama berwisata.

"Ini (perilaku preman) tanggung jawab Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, aparat keamanan yang ada di Garut untuk bisa menertibkan," kata Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan, Kementerian Pariwisata, Ahman Sya saat menyelenggarakan kegiatan Pembekalan Kepariwisataan Aparatur Daerah di Kabupaten Garut, Senin (4/12).

Menurut Ahman Sya, rasa aman dan nyaman bagi wisatawan merupakan sesuatu yang harus diciptakan oleh pemerintah daerah maupun masyarakat sekitar wisata.

"Partisipasi masyarakat harus dapat menggerakan sadar wisata, pemuda itu (warga sekitar wisata) harusnya menjadi pengamanan," katanya.

Makanya dalam kegiatan pembekalan kepariwisataan bagi aparatur daerah di Garut itu, kata dia, mengajak perwakilan dari TNI dan Polri agar mendapatkan pengetahuan dalam upaya membangun pariwisata.

Ahmn Sya sebagaimana dilansir Antara berharap, keberadaan TNI dan Polri serta aparatur pemerintah daerah lainnya dapat menjalin kerjasama untuk membangun sektor pariwisata di Garut menjadi lebih baik.

"Melibatkan TNI Polri tujuannya adalah untuk mensosialisasikan program-program pmbangunan pariwisata, supaya terjadi kekompakan dan kebersamaan," katanya.

Menurut dia, Garut memiliki banyak destinasi wisata mulai dari wisata alam, budaya, kuliner dan produk-produk lainnya, serta daerahnya terjangkau dari Bandung dan Jakarta.

"Garut juga paling mudah terjangkau, tak terlalu jauh dari Bandung dan Jakarta," katanya.

Sementara itu pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komisi X DPR Ferdiansyah menyatakan komisinya siap mendukung Kabupaten Garut, Jawa Barat, untuk mengembangkan kawasan pariwisata dan budaya untuk menjadi industri wisata yang menguntungkan bagi masyarakat dan pemerintah daerah.

"Garut ditetapkan menjadi penyangga daripada ibu kota Provinsi Jabar yang paling bisa dikembangkan budaya dan pariwisata," kata Ferdiansyah saat Pembekalan Kepariwisataan Aparatur Daerah di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Ferdiansyah menuturkan, Kabupaten Garut memiliki geografis atau daerah yang 80 persennya adalah lahan konservasi alam yang harus dijaga bersama-sama untuk keselarasan lingkungan.

Kondisi alam seperti itu, kata dia, maka pemerintah daerah harus menjalankan konsep yang memiliki daya tarik dan menguntungkan yaitu pada sektor pariwisata dan budaya.

"Garut ini 80 persen lahannya konservasi alam, mau tidak mau dua hal yang hanya bisa dijual dilakukan eksploitasi besar-besaran dalam arti positif, yaitu budaya dan pariwisata," katanya.(*)