Polisi Kantongi Identitas Jukir Liar di Istiqlal yang Minta Uang Parkir Rp 300 Ribu

Operasi parkir liar di Masjid Istiqlal (MP/Kanu)
MerahPutih.com - Insiden parkir liar yang mematok tarif mahal di depan Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat kembali terulang.
Kali ini, sejumlah bus wisata yang mengantar penumpang ke masjid itu dimintai uang hingga Rp 300 ribu oleh oknum parkir liar. Polisi telah mengantongi identitas tiga orang juru parkir ilegal di sekitar Masjid Istiqlal itu.
"Dengan inisial B, R, dan F terkait insiden ini," ujar Kapolsek Sawah Besar, Kompol Dhanar Dhono Vernandhie ketika dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (25/6).
Dhanar menjelaskan bahwa penyidik masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap para tersangka juru parkir ilegal tersebut.
Baca juga:
Juru Parkir Liar Masjid Istiqlal yang Videonya Viral Akhirnya Ditahan
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, menyatakan bahwa pihaknya terus melakukan penyelidikan dan berkoordinasi dengan Dishub serta Satpol PP. Tujuannya untuk menjaga keamanan dan kenyamanan bersama, termasuk menangani masalah juru parkir ilegal.
"Kami sedang melakukan penyelidikan dan koordinasi dengan Dishub serta Satpol PP. Setiap hari ada personel gabungan yang berjaga di sana," kata Susatyo.
Sementara itu, Dinas Perhubungan Jakarta Pusat langsung menindaklanjuti laporan adanya tarif parkir liar Rp 300 ribu kepada sopir bus di sekitar Masjid Istiqlal.
Baca juga:
Dishub DKI Amankan 442 Jukir Liar di 65 Lokasi dalam 2 Pekan
Menindaklanjuti laporan ini, Dishub telah melakukan pengawasan dan pengendalian lalu lintas dan parkir liar sekitar Masjid Istiqlal. Sebab tempat tersebut merupakan larangan parkir dengan ditunjukkan rambu dilarang parkir.
Dishub Jakarta Pusat mengatakan di lokasi tersebut hanya diperbolehkan untuk drop off atau menurunkan dan menaikkan penumpang saja.
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Operator Parkir Ilegal Masih Merajalela di Jakarta, Pemrov DKI Diminta Beri Tindakan Tegas

Pramono Langsung Kerahkan Satpol PP Tindak Juru Parkir Liar di Bundaran HI yang Pungut Biaya Rp 10 Ribu

Saudara Sepupu Duel Rebutan Jatah Parkir Minimarket di Ciracas Sampai Tewas

Pengawasan Lemah, Regulasi Pengelolaan Parkir Harus Dievaluasi

Pansus Cecar Pelaporan Keuangan Parkir di Jakarta

Belum Putuskan Kenaikan Tarif, Pramono Pilih Fokus Tertibkan Parkir Liar

DPRD Tolak Rencana Tarif Parkir di Jakarta Naik, Rp 5.000 Sudah Tertinggi di Indonesia

Ketua Pansus Naik Pitam, Praktik Jukir Liar Tarik Tarif Mahal saat Acara Resmi Gubernur Pramono

PSI Kritik Pramono Berantas Dulu Parkir Liar, Sebelum Naikkan Tarif Parkir

Prabowo Bagi-Bagi Amplop THR Idul Adha ke Pedagang Istiqlal, Isinya Lembaran Rp 100 Ribu
