Polisi Bongkar Pabrik dan Peredaran Ganja Sintetis Yang Libatkan Anak Muda


Polres Jakarta Pusat rilis hasil pengungkapan penjualan ganja gorila di wilayah Kembangan, Jakarta Barat. Polisi menyita 9,8 kilogram barang haram dari empat pelaku. Foto: MP/Kanu
MerahPutih.com - Polisi membongkar peredaran dan pembuat ganja sintetis di daerah Kembangan, Jakarta Barat. Ada dua pelaku yang diciduk dalam penggerebekan ini. Pelaku adalah RJ (21) dan RAP (18) yang ditangkap di Kembangan.
Kapolsek Sawah Besar Polres Metro Jakarta Pusat AKP Maulana Mukarom mengatakan, dari penangkapan ini pihaknya juga menyita tembakau gorila dalam jumlah besar.
"Iya ada 49 bungkus yang kami sita. Beratnya 2,4 kilogram," kata Maulana kepada Merahputih.com di Jakarta, Rabu (3/3).
Baca Juga:
Eks Ojol Ini Belajar Bikin Tembakau Gorilla Cair dari Youtube Sebelum Diciduk Polisi
Ada sejumlah barang bukti yang diamankan. Diantaranya puluhan bungkus ganja sintetis, penyemprot tembakau, handpone dan timbangan.
Pria yang akrab disapa Alan ini mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat . Yakni soal adanya dua orang remaja yang membawa pake ganja sintetis di kawasan Kembangan tersebut.
"Akhirnya tim bergerak melakukan penyelidikan guna memastikan apakah benar atau tidak informasi itu," ujar Alan.

Setelah diselidiki, ternyata pelaku tengah memproduksi barang haram itu. Keduanya langsung digeledah dan didapati barang bukti narkoba jenis ganja sintetis yang bakal dijual.
Rencananya ganja itu akan dijual kembali oleh pelaku dengan target market anak-anak. Polisi, masih memburu kemungkinan adanya pelaku lain dan modus mereka melakukan penjualan.
Baca Juga:
Polisi Bongkar Pabrik Tembakau Gorilla di Kemanggisan
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Gabung Tim Reformasi Polri, Mahfud Md Ingin Benahi Kultur Internal Korps Bhayangkara

Public Virtue Research Institute Ikut Kritik Tim Transformasi Reformasi Polri, Dianggap Jadi Simbol Konflik Kepentingan

Perekat Nusantara Kritik Tim Transformasi Reformasi Polri, Sebut tak Punya Legitimasi Hukum

Mau Ubah Wajah Polri sesuai Ekspektasi Rakyat, Tim Transformasi Fokus Benahi Moral dan Birokrasi

Di Balik Kapolri Bentuk Tim Transformasi Reformasi Polri, Salah Satunya Penuhi Harapan Warga

Penggunaan Sirine-Strobo di Jalan Jadi Sorotan Tajam, Komisi III DPR: Bisa Lahirkan Budaya Arogansi

Sudah Dibatasi, DPR Dapat Laporan Sirine dan Strobo Pengawalan Pejabat Ganggu Banyak Orang

Arema FC Vs Persib Bandung, 1.700 Personel Dikerahkan, Pengamanan Dibagi ke Dalam 4 Ring Antisipasi Kerawanan

Diminta Perbaiki Etika saat Kawal Pejabat, Polisi Wajib Berterima Kasih kepada Pengguna Jalan

Selain Pejabat dan Kepala Daerah, Polisi Wajib Lapor ke Atasan jika Diminta Kawal Tokoh Masyarakat hingga Agama
