PMK Mewabah, Konsultasi Digital Bisa Jadi Solusi bagi Peternak

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 03 Juni 2022
PMK Mewabah, Konsultasi Digital Bisa Jadi Solusi bagi Peternak

Salah satu peternakan sapi yang dikelola masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara (Antaranews/Novi Abdi-Bagus Purwa)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang terjadi di Jawa Timur dan Aceh sejak 5 Mei 2022, telah berkembang menjadi 17 provinsi.

PMK pada sapi adalah salah satu penyakit hewan menular paling berbahaya dengan daya tular yang sangat cepat dan luas.

Founder dan CEO SAPIMOO Deddy F Kurniawan mengatakan, PMK pada sapi berdampak besar pada kerugian ekonomi peternak dimana kerugian berasal dari penurunan produktivitas susu, penurunan berat badan, biaya pengobatan, kematian.

Baca Juga:

Pantau Kasus PMK, Kabupaten Bogor Dirikan 7 Posko Pengaduan

"Hingga jumlah sapi yang harus diafkir untuk menghindari kerugian secara nilai ekonomi lebih lanjut," kata Deddy yang juga menjabat sebagai Ketua Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jatim ini dalam keterangannya, Kamis (2/6).

Ia menjelaskan, Indonesia mempunyai 17 juta ekor sapi dan saat ini masih mempunyai ketergantungan tinggi terhadap daging dan susu impor. Menurutnya, gangguan terhadap nilai ekonomi ini akan menyebabkan ancaman terhadap mata pencaharian peternak khususnya peternak mikro.

Deddy menilai, salah satu permasalahan utama dalam penanganan kasus PMK pada sapi adalah masih minimnya pemahaman peternak tentang penyakit ini sehingga seringkali deteksi dan laporan tidak bisa dilakukan secara lebih dini.

"Serta akan mengurangi kecepatan penyembuhan," imbuh Deddy.

Baca Juga:

Pemkab Wonogiri Lakukan Lockdown Pasar Hewan Pracimantoro Pasca Ditemukan Kasus PMK

Sementara itu, praktisi kesehatan yang juga Komisaris Utama PT Bundamedik Tbk (BMHS) Ivan Sini mengatakan, layanan konsultasi secara daring dengan menghubungkan peternak dengan petugas kesehatan hewan yang mumpuni dapat menjembatani masalah gap komunikasi yang ada.

"Pengalaman telemedicine dalam penanganan pandemi COVID-19 telah dirasakan oleh masyarakat dan praktisi kesehatan," ujar Ivan.

Pandemi ini, kata Ivan, membuktikan bahwa kebutuhan informasi kesehatan yang mudah diakses menjadi trend-shifter dalam komunikasi penyuluhan maupun deteksi dini penyakit pada manusia.

Sebagai informasi, SAPIMOO adalah platform digital berbasis mahadata dan kecerdasan buatan yang didirikan oleh para ahli di bidang ternak sapi. SAPIMOO salah satunya menawarkan solusi interaktif layanan kesehatan hewan. (Pon)

Baca Juga:

Mentan Sampaikan PMK Tersebar di 15 Provinsi pada 3,9 Juta Ekor Ternak

#Ternak Sapi #Peternakan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Peternak Ayam Gelar Aksi Mandi Jagung Menuntut Mentan Mundur, Harga Jagung Tembus Rp 7.000
Di balik mahalnya harga jagung ini, dari informasi Direktur Tanaman Pangan Kementan, menyampaikan ada surplus 4 juta ton jagung nasional.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
Peternak Ayam Gelar Aksi Mandi Jagung Menuntut Mentan Mundur, Harga Jagung Tembus Rp 7.000
Indonesia
Ribuan Sapi Perah Bunting Asal Australia Masuk Indonesia, Buat Percepat Produksi Susu Nasional
Kehadiran sapi impor ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas peternak lokal dan mendorong kemandirian produksi susu di dalam negeri
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 29 Juni 2025
Ribuan Sapi Perah Bunting Asal Australia Masuk Indonesia, Buat Percepat Produksi Susu Nasional
Indonesia
Susu Lokal Wajib 20 Persen di Program Makan Bergizi Gratis, Peternak Sapi Lokal Siap-Siap Kebanjiran Order
Program ini menyasar tiga kelompok penerima utama
Angga Yudha Pratama - Selasa, 10 Juni 2025
Susu Lokal Wajib 20 Persen di Program Makan Bergizi Gratis, Peternak Sapi Lokal Siap-Siap Kebanjiran Order
Indonesia
Pemerintah Siapkan 525.995 Hektare Untuk Ekosistem Peternakan Nasional, Uji Coba di Sumba NTT
Kementrans kini memiliki 3,1 juta hektare lahan dengan status Hak Pengelolaan Lahan (HPL) Transmigrasi. Sebanyak 525.995 hektare akan digunakan untuk pengembangan ekosistem peternakan nasional.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 19 Mei 2025
Pemerintah Siapkan 525.995 Hektare Untuk Ekosistem Peternakan Nasional, Uji Coba di Sumba NTT
Indonesia
Kementan Klaim Kasus PMK Sudah Terkendali, dari Ribuan Kini Tinggal Ratusan Ternak
Angka PMK sudah menurun drastis dalam hampir dua bulan menjadi hanya 182 kasus pada pekan ketiga Februari 2025
Wisnu Cipto - Jumat, 21 Februari 2025
Kementan Klaim Kasus PMK Sudah Terkendali, dari Ribuan Kini Tinggal Ratusan Ternak
Indonesia
Pemerintah Diminta Jangan Pungut Biaya Vaksin PMK
Pastikan bahwa vaksin PMK cukup
Angga Yudha Pratama - Senin, 20 Januari 2025
Pemerintah Diminta Jangan Pungut Biaya Vaksin PMK
Indonesia
200 Ribu Sapi Ditargetkan Masuk ke Indonesia Tahun Ini Dukung Makan Bergizi Gratis
Sudaryono juga tengah melakukan percepatan penyediaan lahan peternak untuk menampung sapi perah tersebut
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Januari 2025
200 Ribu Sapi Ditargetkan Masuk ke Indonesia Tahun Ini Dukung Makan Bergizi Gratis
Indonesia
Kebijakan Impor 2 Juta Ekor Sapi Diharap Tak Bikin Peternak Lokal 'Gigit Jari'
Penguatan kelembagaan peternak dengan membangun kemitraan akan membantu peternak skala kecil dalam mengembangkan teknologi dan pengetahuan
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Januari 2025
Kebijakan Impor 2 Juta Ekor Sapi Diharap Tak Bikin Peternak Lokal 'Gigit Jari'
Indonesia
3.000 Orang Daftar Jadi Anggota Polri Lewat Jalur Ahli Gizi dan Peternakan
Sebanyak 3.000 orang mendaftar jadi anggota Polri lewat jalur ahli gizi dan peternakan.
Soffi Amira - Rabu, 13 November 2024
3.000 Orang Daftar Jadi Anggota Polri Lewat Jalur Ahli Gizi dan Peternakan
Indonesia
Aksi Protes Buang Susu Hasil Panen, Dinas Peternakan Jateng Angkat Bicara
Peternak susu perah Kabupaten Boyolali membuang susu hasil panen sebagai aksi protes.
Frengky Aruan - Minggu, 10 November 2024
Aksi Protes Buang Susu Hasil Panen, Dinas Peternakan Jateng Angkat Bicara
Bagikan