Petugas Kesehatan Pastikan Screening Sebelum Vaksinasi


dr Dirga Sakti Rambe. Foto: Istimewa
MerahPutih.com - Masyarakat yang akan mendapatkan vaksinasi nantinya adalah orang dalam kondisi sehat. Sebelum vaksin diberikan, dokter atau tenaga keperawatan akan melakukan screening untuk memastikan apakah seseorang sehat atau tidak untuk diberi vaksin.
“Nanti dokter atau tenaga kesehatan yang menjadi petugas pasti akan melakukan pemeriksaan (screening) sebelum diberikan vaksin," kata dr Dirga Sakti Rambe di Jakarta, Selasa (2/11)
Tidak ada syarat khusus sesungguhnya bagi orang yang akan diberi vaksin sepanjang kondisi tubuh calon penerima vaksin sehat dan tidak dalam kondisi sakit. Jika tubuh mengalami demam, itu artinya vaksin sedang bekerja dan tubuh memberikan reaksinya.

Lebih lanjut, vaksinolog ini berkata, agar tubuh tetap sehat dan bugar, senantiasa harus menerapkan pola hidup sehat, makan makanan bergizi, dan istirahat harus cukup.
Jika tiga hal ini dilakukan, tubuh senantiasa akan terjaga kesehatannya dan artinya akan dapat menerima vaksin kapanpun juga.
Terkait efek samping vaksin, dokter penyakit dalam ini mengatakan jika nilai manfaat vaksin pasti lebih besar dari efek sampingnya. Vaksin yang sudah beredar juga dijamin dan sudah teruji keamanan dan efektivitasnya.
“Efek samping atau KIPI ini bersifat ringan dan hanya reaksi lokal dan segera membaik. Adapun demam yang terjadi hanya reaksi dan menjadi tanda bahwa vaksin bekerja. KIPI wajar dan akan hilang dengan sendiri. Dan perlu diingat, tidak semua KIPI berhubungan dengan vaksin,” tutupnya. (*)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
