Kesehatan

Penyakit yang Bisa Diketahui Melalui Bau Badan

Febrian AdiFebrian Adi - Senin, 15 Mei 2023
Penyakit yang Bisa Diketahui Melalui Bau Badan

Keringat menjadi pemicu bau badan. (Foto: Unsplash/Willhelm)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BILA mencium aroma bau badan seseorang, yang terbesit dipikiran pasti kurangya menjaga kebersihan. Tetapi hal ini ternyata menjadi tanda awal penyakit karena sebuah penelitian menujukkan penyakit tertentu memiliki jejak bau tersendiri.

Seperti dikutip dari Medical Health, Kamis (11/5), bau badan terjadi ketika bakteri bercampur dengan keringat dan ini juga dipengaruhi berbagai faktor seperti hormone, pola makan, obat-obatan tertentu dan kondisi kesehatan yang mendasarinya.

Baca juga:

Bau Badan Tidak Tercium Berkat Pewangi Pakaian

Bau badan bisa jadi pertanda penyakit tertentu. (Foto: Unsplash/Ana)

Faktor lain yang memengaruhi bau badan adalah kelembapan, genetika, kelebihan berat badan, hingga olahraga. Peneliti juga menemukan perubahan hormonal seperti menstruasi dan ovulasi bisa menyebabkan perubahan bau pada tubuh.

Kemudian, bagaimana dengan penyakit yang memengaruhi bau badan? Menurut para ahli, ketika seseorang terkena suatu penyakit, maka ini memengaruhi cara kerja tubuhnya. Perubahan dalam proses biokimia yang berbeda bisa menyebabkan molekul kecil yang mudah menguap di dalam tubuh.

“Menurut literatur ilmiah, ada bukti aroma tersebut mungkin mengandung penanda untuk kanker paru-paru, payudara, diabetes, melanoma dan banyak lainnya,” ucap peneliti biomedis di Bengurion University Kiryat Bergman.

Berikut lima penyakit yang biasa dideteksi melalui indera penciuman:

1. Diabetes

Penelitian memperlihatkan pasien diabetes memiliki bau buah, disebabkan ketoasidosis karena insulin yang tidak mencukupi atau tidak efisien dalam tubuh. Kondisi fatal tersebut menyebabkan tubuh membakar lemak untuk bahan bakar.

2. Gagal hati

Ketika hati pasien berhenti berfungsi atau melambat, beberapa racun dan kontaminan menumpuk di urine, keringat, dan napas. Bau ikan mentah dikaitkan dengan gagal hati.

3. Gagal Ginjal

Gagal ginjal adalah kondisi kesehatan serius yang terjadi ketika salah satu atau kedua ginjal berhenti berfungsi. Ini bisa disebabkan oleh kondisi medis seperti diabetes, penyakit jantung, dan hipertensi.

Para peneliti telah menemukan bahwa amonia dalam napas mengindikasikan gagal ginjal. Berdasarkan temuan ini, para ilmuwan dari University of Illinois telah mengembangkan perangkat sekali pakai yang dapat mendeteksi jejak napas dari gagal ginjal.

Baca juga:

Pengunjung Bau Badan Tidak Boleh Masuk ke Toko di Tokyo ini

Bau badan terjadi ketika bakteri bercampur dengan keringat. (Foto: Unsplash/Max)

4. Kanker paru

Kanker paru terjadi ketika sel-sel di paru-paru tumbuh secara tidak normal. Penelitian menunjukkan kanker paru dapat dideteksi pada tahap paling awal hanya dengan menggunakan tes napas sederhana yang disebut Na-Nose.

Pengembang teknologi berharap dapat memperluas penggunaannya untuk mendeteksi tanda-tanda awal penyakit serius lainnya seperti Parkinson, penyakit ginjal, penyakit hati, Alzheimer, dan multiple sclerosis (MS).

5. Preeklampsia

Terakhir adalah Preeklampsia yang merupakan gangguan hipertensi yang disebabkan selama kehamilan. Komplikasi biasanya dimulai setelah 20 minggu kehamilan pada perempuan yang tidak memiliki masalah tekanan darah. Kondisi tersebut meningkatkan kadar protein dalam urine yang mengindikasikan kerusakan ginjal dan tanda-tanda kerusakan organ lainnya.

Jika tidak diobati, preeklampsia dapat menyebabkan komplikasi bagi ibu hamil dan anak yang belum lahir dan bahkan bisa berakibat fatal. (far)

Baca juga:

Selain Menggunakan Deodoran, Hilangkan Bau Badan dengan Cara Ini

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan