Pengidap Demensia Idealnya Dirawat Keluarga Terdekat

Yudi Anugrah NugrohoYudi Anugrah Nugroho - Minggu, 25 September 2022
Pengidap Demensia Idealnya Dirawat Keluarga Terdekat

Keluarga tetap nomor satu bagi ODD. (Foto: Unsplash/Esther Ann)

Ukuran:
14
Audio:

PENGIDAP Demensia gampang lupa, acap mengulang perbuatan dan perkataan, serta sulit berkonsentrasi ditambah sukar membuat keputusan. Maka, tak mudah memang berada satu rumah dengan pengidap Demensia meski pengasuh terbaik baginya tetap saja keluarga. Dokter Spesialis Saraf Yuda Turana mengatakan keluarga merupakan pengasuh (caregiver) paling ideal untuk merawat Orang Dengan Demensia (ODD).

"Berbicara sesuatu ideal, sebenarnya ada dalam konteks masing-masing dari kita. Tempatkan di posisi kita terlebih dahulu. Kalau suatu saat saya menjadi lansia, saya mau tinggal dengan siapa dan merawat siapa, pilihan itu pasti adalah keluarga. Keluarga sudah menjadi prinsip utamanya," kata dokter yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSI) dalam webinar bertajuk, Alzheimer’s Indonesia Dementia, What’s Next, Sabtu (24/9).

Jika ingin diasuh oleh caregiver, pilihlah mereka yang sudah profesional dan sabar dalam melakukan apapun.

Baca juga:

Demensia, Lalu harus Bagaimana?

Pasien dengan Demensia Idealnya Dirawat oleh Keluarga
Butuh kesabaran dalam merawat ODD. (Foto: Unsplash/Dario Valenzuela)


"Dengan adanya caregiver profesional tentu bisa membantu di beberapa hal. Termasuk dalam konteks pendampingan di kasus (demensia) yang berat, untuk membantu menurunkan beban dari keluarga pasien. Karena, persoalan demensia bukan merupakan persoalan individu, tapi ada juga keluarga yang mengasuhnya," jelas Yuda.

Saat demensia berkembang, beberapa aspek hubungan mungkin menjadi lebih sulit, seperti kemampuan seseorang dengan demensia untuk orang-orang di sekitar mereka.

Meski demikian, tentu masih banyak elemen positif dari hubungan, seperti kasih sayang, akan tetap ada. Pengasuh dan orang-orang di sekitar ODD mungkin merasa terbantu untuk berfokus pada aspek-aspek positif ini.

Baca juga:

Hindari Risiko Demensia dengan Bermimpi

Pasien dengan Demensia Idealnya Dirawat oleh Keluarga
Jika ingin diasuh oleh caregiver, pilihlah mereka yang sudah profesional dan sabar dalam melakukan apapun. (Foto: Unsplash/Filipp Romanovski)

Merawat ODD bisa menjadi hal yang menantang, bahkan membuat frustasi. Yuda berpesan pada keluarga pasien untuk tak lupa merawat diri dan tak enggan mencari dukungan maupun bantuan ketika sudah merasa begitu lelah (burnout).

"Support system group, baik untuk pender demensia maupun caregiver pasti membantu," katanya.

Direktur Eksekutif Alzheimer's Indonesia (ALZI) Michael Dirk R. Maitimoe menambahkan, asosiasi seperti ALZI memiliki kegiatan rutin berbagi cerita dan memberikan dukungan satu sama lain. Selain itu, ada pula konseling bagi mereka yang mengalami burnout.

"Selain itu, yang terpenting adalah mampu menerima dengan lapang dada. Ini sulit untuk dilakukan. Dan dengan menghadiri dan mendengarkan keluh kesah di pertemuan grup seperti itu, diharapkan caregiver akan menemukan insight pada dirinya sendiri yang akan membantunya dan membuatnya merasa bahwa mereka tidak sendiri dan mendapatkan dukungan," tutup Michael. (and)

Baca juga:

Penelitian: Makan Kari Bisa Bantu Cegah Demensia

#Kesehatan #Alzheimer
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Bagikan