Pemprov DKI Kerahkan 25 Bus Sekolah Angkut Lansia untuk Vaksinasi COVID-19

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 19 Maret 2021
Pemprov DKI Kerahkan 25 Bus Sekolah Angkut Lansia untuk Vaksinasi COVID-19

Lansia yang diangkut bus sekolah menuju lokasi vaksinasi COVID-19. Foto: MP/Asropih

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI menyediakan bus sekolah untuk mengangkut kelompok lanjut usian (lansia) yang divaksinasi di fasilitas kesehatan (faskes) yang jauh dari tempat tinggalnya.

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Lupito menerangkan saat ini pihaknya telah menyiapkan sebanyak 25 unit bus dengan 55 personil yang bertugas. Bus itu akan ditempatkan masing-masing 5 unit armada di 5 wilayah kota administrasi.

Baca Juga

Disuntik Dosis Kedua, Wapres Ajak Lansia Tak Takut Vaksin COVID-19

"Operasionalnya akan mengikuti kebutuhan dari masing-masing wilayah kota administrasi. Unit Pengelola Angkutan Sekolah (UPAS) Dishub DKI akan terus berkoordinasi baik tingkat kota dan Dinas Kesehatan," ujar Syafrin di Jakarta, Jumat (19/3)

Anak buah Anies Baswedan ini berjanji, pihaknya akan menambah jumlah armada bus jika yang saat ini sudah dikerahkan masih dirasa kurang.

Layanan vaksinasi Covid-19 untuk warga lansia umum di Istora Senayan, Jakarta Selatan. Foto: ANTARA
Layanan vaksinasi Covid-19 untuk warga lansia umum di Istora Senayan, Jakarta Selatan. Foto: ANTARA

Sementara Kepala UPAS DKI, Ali Murtadho menerangkan pihaknya telah menyediakan bus ukuran medium yang bisa mengangkut 22 orang, serta bus jenis mikro dengan kapasitas 20 orang. Bus akan membawa lansia yang telah terdata oleh pihak kota atau Dinas Kesehatan untuk dilakukan vaksinasi.

Lanjut dia, bus sekolah akan mengangkut berdasarkan titik jemput yang telah ditentukan. Kemudian, lansia juga tidak bisa mengajukan perorangan, harus melalui puskesmas setempat.

"Sebab sistem pengangkutannya sesuai titik jemput yang diajukan oleh puskesmas maupun kecamatan setempat. Lansia kemudian akan diantarkan kembali ke titik jemput usai divaksinasi," jelas Ali.

Dengan upaya tersebut, diharapkan mampu meringankan warga, khususnya lansia yang terkendala dalam hal transportasi saat akan dilakukan vaksinasi.

"Kami akan berupaya memfasilitasi dan merespon dengan cepat dalam upaya memobilisasi warga, sehingga masyarakat dapat terbantu dari sisi transportasi, program vaksinasi pun bisa berjalan lancar," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga

Pemkot Jakpus Perlebar Layanan Vaksinasi Lansia di Tiap Kecamatan

#COVID-19 #Vaksin Covid-19 #Vaksinasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies
Sebanyak 14.645 ekor hewan yang divaksin itu terdiri atas anjing 2.363 ekor, kucing 12.126 ekor, kera 104 ekor dan musang 52 ekor.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela” menyebut, rekayasa cuaca itu dilakukan agar penyakit TBC kembali tinggi sehingga berdampak pada penggunaan vaksin dan obat.
Frengky Aruan - Minggu, 06 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Indonesia
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Semakin cepat terdeteksi, semakin tinggi peluang kesembuhannya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 26 Juni 2025
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Tengah viral di media sosial informasi yang menyebut vaksin sengaja disiapkan sebelum penyakit tersebut muncul.
Frengky Aruan - Rabu, 11 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Informasi ini diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Bagikan