Disuntik Dosis Kedua, Wapres Ajak Lansia Tak Takut Vaksin COVID-19


Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin bersama sang istri Wury Ma’ruf Amin menerima vaksin COVID-19 dosis kedua. (Foto: MP/Istimewa)
MerahPutih.com - Hari ini, Rabu (17/3), Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin bersama sang istri Wury Ma’ruf Amin menerima vaksin COVID-19 dosis kedua. Proses vaksinasi dilaksanakan di kediaman resmi Wapres, Jalan Diponegoro No 2, Jakarta Pusat.
Adapun dosis pertama telah diberikan pada Rabu, 17 Februari 2021 lalu.
Wapres dan Wury Ma’ruf Amin melewati proses tahapan vaksinasi, yaitu registrasi pada meja pendaftaran, melakukan pengecekan kesehatan, menerima suntikan vaksin, menunggu masa observasi pasca-vaksinasi selama 30 menit.
Baca Juga:
Diawasi Kapolri Listyo, 36.292 Polisi di Jabar Divaksinasi COVID-19
Pelaksanaan vaksinasi Wapres ditangani oleh Dwi Edi Wahono dari tim dokter kepresidenan dan Wapres didampingi Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dan Wamenkes Dante Saksono Harbuwono.
Pada vaksinasi tahap pertama, Ma'ruf Amin mengungkapkan, tidak merasakan efek samping. Maka, Wapres mengajak masyarakat agar tidak ragu melakukan vaksinasi, khususnya kepada kaum lansia sebagai upaya dalam mengatasi pandemi COVID-19.

Lebih lanjut, Wapres kembali mengingatkan jika masih dibutuhkan target penerima vaksinasi sebesar 70 persen dari jumlah total penduduk Indonesia. Oleh sebab itu, menjalankan vaksinasi masih menjadi kewajiban seluruh masyarakat agar terhindar dari COVID-19.
"Karena itu, saya mengajak semua untuk bersama-sama supaya kita kebal menghadapi COVID-19. Insyaallah bangsa kita aman dan terbebas dari bahaya COVID-19," harap Wapres.
Baca Juga:
Sebagai informasi, vaksin Sinovac telah mendapatkan izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bagi penduduk lansia.
Hal ini membuat Wapres yang memang sudah memasuki kategori lanjut usia dapat menerima vaksinasi di dalam rangka mendukung upaya pemerintah mewujudkan kekebalan komunitas. (Asp)
Baca Juga:
DPRD DKI Ngotot Keluarga Turut Divaksin, Ombudsman Jakarta: Ini Sudah Ngaco
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
