Pembicaraan Damai Rusia - Ukraina Bakal Redam Kenaikan Harga Minyak

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 01 Maret 2022
 Pembicaraan Damai Rusia - Ukraina Bakal Redam Kenaikan Harga Minyak

Polisi Ukraina menghentikan warga yang berniat menyeberangi rel untuk menumpang kereta meninggalkan Lviv, Ukraina, Senin (28/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas Peter/foc.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sanksi yang diberikan oleh Amerika Serikan dan sekutu Barat terhadap Rusia berimbas pada melonjaknya harga minyak, terutama keputusan untuk menghapus beberapa bank Rusia dari sistem pesan antar bank global Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication (SWIFT).

Harga minyak mentah Brent yang menjadi patokan minyak internasional, naik 7 persen diperdagangkan di angka USD 105 per barel. Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI), patokan AS, juga naik lebih dari 7 persen di level USD 99 per barel.

Baca Juga:

Bicara Soal Perang Ukraina dan Rusia, Jokowi Sebut Bakal Ada Ketidakpastian Global

Sanksi yang dijatuhkan pada Rusia ini memicu kekhawatiran pasokan energi, termasuk minyak secara tidak langsung. Rusia adalah pemasok utama minyak dan gas, terutama ke Eropa.

Sebelumnya kenaikan harga minyak sempat mereda, harga minyak mentah berjangka WTI naik 3,9 persen pada USD 95,20 per barel, sementara harga minyak mentah berjangka Brent naik 1,76 persen diperdagangkan pada USD 99,75.Kedua kontrak pecah di atas USD 100 pada hari Kamis untuk pertama kalinya sejak 2014, setelah Rusia menginvasi Ukraina.

Namun, lonjakan awal agak berumur pendek dengan WTI dan Brent mundur sepanjang sesi Kamis dan memasuki perdagangan Jumat, setelah sanksi putaran pertama Gedung Putih tidak menargetkan sistem energi Rusia.

"Tetapi ada eskalasi luar biasa selama akhir pekan dan itu menempatkan premi risiko kembali ke harga sehingga mendorong kenaikan harga minyak" jelas presiden Grup Energi Rapidan, Bob McNally.

Kilang Minyak. (Foto: Antara)
Kilang Minyak. (Foto: Antara)

OPEC (Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak Bumi) dan sekutu penghasil minyak, termasuk Rusia akan bertemu minggu ini untuk menentukan kebijakan produksi grup untuk April.

Aliansi minyak tersebut telah meningkatkan produksi sebesar 400.000 barel per hari setiap bulannya seiring dengan pengurangan produksi bersejarah hampir 10 juta barel per hari yang diterapkan pada April 2020 saat pandemi berlangsung.

Harga minyak mentah akan mencermati perkembangan pembicaraan Rusia-Ukraina, yang jika dapat disepakati penghentian perang dan penarikan pasukan, akan meredakan harga minyak. (Asp)

Baca Juga:

Politisi Demokrat Minta Pemerintah Berinisiatif Jadi Juru Damai Rusia-Ukraina

#Ukraina #Konflik Ukraina #Harga Minyak Dunia
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Dunia
Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang
Putin menegaskan, akan mengenang pengorbanan pasukan Korea Utara yang dikerahkan untuk perang Moskow di Ukraina.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang
Indonesia
Penyebab Harga Minyak Mentah Indonesia Meroket di Bulan Juni 2025
Kenaikan ICP Juni 2025 dan harga minyak mentah utama di pasar internasional dipengaruhi oleh kekhawatiran pasar pada kendala pasokan minyak mentah akibat peningkatan ketegangan geopolitik di wilayah Timur Tengah.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 15 Juli 2025
Penyebab Harga Minyak Mentah Indonesia Meroket di Bulan Juni 2025
Dunia
Stok Amunisi AS Menyusut Imbas Perang 12 Hari Iran-Israel, Pentagon Setop Pasok Rudal Ukraina
Penangguhan pengiriman ke Ukraina karena Pentagon tengah melakukan peninjauan ulang terhadap stok amunisi militer AS.
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Juli 2025
Stok Amunisi AS Menyusut Imbas Perang 12 Hari Iran-Israel, Pentagon Setop Pasok Rudal Ukraina
Indonesia
Konflik Timur Tengah Berkepanjangan Ancam Harga Minyak Mentah, Pemerintah Diminta Siapkan Skenario
Jika subsidi BBM dikurangi, maka kompensasi bagi kelompok rentan dan masyarakat di garis kemiskinan mutlak disiapkan agar daya beli tidak tergerus
Angga Yudha Pratama - Senin, 30 Juni 2025
Konflik Timur Tengah Berkepanjangan Ancam Harga Minyak Mentah, Pemerintah Diminta Siapkan Skenario
Indonesia
Guru Besar UI: Perang Iran - Israel Bisa Picu Krisis Ekonomi di Indonesia
Ekonomi Indonesia akan terdampak secara signifikan jika eskalasi di kawasan Timur Tengah terus berlanjut.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 26 Juni 2025
Guru Besar UI: Perang Iran - Israel Bisa Picu Krisis Ekonomi di Indonesia
Dunia
Perang Iran-Israel Berlanjut, Pakar Sarankan Pemerintah Realokasi Anggaran Tutupi Subsidi BBM
Kenaikan harga minyak dunia itu memberikan dampak besar pada anggaran negara.
Dwi Astarini - Kamis, 26 Juni 2025
Perang Iran-Israel Berlanjut, Pakar Sarankan Pemerintah Realokasi Anggaran Tutupi Subsidi BBM
Indonesia
Selat Hormuz Ditutup Iran, Rakyat Kecil di Indonesia Makin Menjerit Karena Harga Minyak berpotensi Melonjak
Penutupan Selat Hormuz oleh Iran berpotensi berdampak hingga ke Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 24 Juni 2025
Selat Hormuz Ditutup Iran, Rakyat Kecil di Indonesia Makin Menjerit Karena Harga Minyak berpotensi Melonjak
Indonesia
Suasana di Timur Tengah Makin Intens, Komisi XI DPR: Pemerintah Harus Miliki Skenario Krisis Hadapi Gejolak Global
Sebagai negara pengimpor minyak, Indonesia sangat rentan terhadap tekanan harga energi yang tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 24 Juni 2025
Suasana di Timur Tengah Makin Intens, Komisi XI DPR: Pemerintah Harus Miliki Skenario Krisis Hadapi Gejolak Global
Indonesia
Imbas Konflik AS-Israel Lawan Iran, APBN Indonesia Terancam Makin ‘Menjerit’
Kenaikan harga minyak dunia akan menambah beban berat APBN Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
Imbas Konflik AS-Israel Lawan Iran, APBN Indonesia Terancam Makin ‘Menjerit’
Indonesia
5 Dampak Mengerikan Jika Terjadi Perang Dunia III, Trauma Psikologis hingga Meningkatnya Kemiskinan
Ketegangan geopolitik yang makin intens saat ini disebut dapat memicu Perang Dunia III.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
5 Dampak Mengerikan Jika Terjadi Perang Dunia III, Trauma Psikologis hingga Meningkatnya Kemiskinan
Bagikan