Pelican Crossing Tak Cocok di Jakarta, Pengamat: Kesadaran Berkendara Rendah

Fadhli Fadhli - Rabu, 05 September 2018
Pelican Crossing Tak Cocok di Jakarta, Pengamat: Kesadaran Berkendara Rendah

ubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai meresmikan Pelican Crossing di Halte Transjakarta Bank Indonesia (BI), Persimpangan jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (4/9) (MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pengamat Kebijakan Publik Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah mengatakan, pembangunan Pelican Crossing di Jalan Protokol oleh Pemprov DKI Jakarta sangat tidak cocok. Karena kebijakan itu, menurut Terubus, rawan dari kecelakaan yang disebabkan masih rendahnya kesadaran masyarakat atas berkendara.

"Selain itu kesadaran masayarakat yang berkendara terhadap para penyeberang itu relatif rendah jadi kemungkinan untuk terjadinya kecelakaan sangat tinggi (di Pelican Crossing). Berpotensi sekali," kata Trubus saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (5/9).

Disamping itu, kata Trubus, perlindungan terhadap pengguna Pelican Crossing juga sangat rendah. Jadi kebijakan yang diambil oleh Pemprov DKI jauh dari tingkat keamanan.

Pelican Crossing

"Potensi kejahatan dan kecelaaakan itu sangat tinggi kemudian perlindungan terhadap penyebrang jalan tidak ada," jelasnya.

Padahal menurut Trubus, keselamatan para pengguna Pelican Crossing jauh lebih utama dari sekedar alasan mempercantik tata kota. "Karena kalau terjadi kejahatan kan masyarakat lagi yang jadi korban," ungkap Trubus.

Menambahkan, Trubus menuturkan, keberadaan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) merupakan bagian yang tak terlepas dari kota ramah lingkungan. Bahkan JPO sebagai ladang rezeki bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

"Kalau dari sisi keramahan lebih bagus JPO dan selama ini terbukti selain itu JPO kan bisa digunankan ya kasarnya UMKM lah," tutupnya (Asp).

Baca Berita Aktual Lainnya: Meski Ada Pelican Crossing, JPO di BI Tak Dirobohkan

#Gubernur Jakarta #Anies Baswedan #Pemprov DKI
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Indonesia
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Demi menjamin keberlanjutan proyek, Wagub Rano berencana membentuk sebuah lembaga teknis khusus
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Indonesia
Hadiri Munas INTI 2025, Pramono Anung Tegaskan Jakarta Milik Semua Golongan
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menghadiri Munas INTI ke-VI 2025 dan menegaskan komitmen membangun Jakarta yang inklusif bagi semua golongan.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 13 Desember 2025
Hadiri Munas INTI 2025, Pramono Anung Tegaskan Jakarta Milik Semua Golongan
Indonesia
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Setelah melakukan peninjauan, Pramono memberikan bantuan biaya perawatan bagi korban luka-luka
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 Desember 2025
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Indonesia
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Pemprov DKI Jakarta prioritaskan pengadaan lahan makam dalam kota sebelum kerja sama daerah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 Desember 2025
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Indonesia
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Proses pembahasan UMP 2026 belum tuntas karena masih terdapat perbedaan pandangan yang signifikan antara kelompok buruh dan kelompok pengusaha
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Indonesia
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Pemprov DKI siapkan antisipasi dan anggarkan proyek NCICD lanjutan di Pluit dan Muara Angke pada 2026
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Indonesia
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Dedy menegaskan bahwa jam kerja sopir truk berinisial W sudah sesuai dengan aturan yang berlaku
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Indonesia
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Pengakuan ini tidak hanya bentuk penghormatan terhadap masa lalu
Angga Yudha Pratama - Jumat, 05 Desember 2025
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Indonesia
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara telah bergerak cepat melaksanakan penanganan darurat di lapangan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Indonesia
Pramono Bongkar Jam Krusial Banjir Rob Ganas yang Bakal Melanda Jakarta Besok
Ancaman banjir rob tidak hanya terbatas pada 5 atau 6 Desember 2025
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 Desember 2025
Pramono Bongkar Jam Krusial Banjir Rob Ganas yang Bakal Melanda Jakarta Besok
Bagikan