PDIP Tegaskan MUI DKI Tak Punya Tupoksi Lindungi Anies dari Serangan Buzzer

Gubernur Anies Baswedan. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta tidak memiliki fungsi dan tugas untuk membentuk tim siber guna membentengi Gubernur Anies Baswedan ketika diserang buzzer di media sosial (Medsos).
Harusnya MUI mempunyai program untuk kepentingan umut muslim di ibu kota. Bukan malah membela Anies.
Baca Juga
Pengamat: MUI DKI tak Usah Ikut Campur Urusan Anies Diserang Buzzer
"Cuma saya ingin mengembalikan fungsi MUI pada tugas pokok dan fungsinya saja. Jadi pertanyaannya adalah apakah MUI punya tugas sebagai (pasukan) siber, saya kira tidak," tegas Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI, Gembong Warsono saat dikonfirmasi, Senin (22/11).
Menurut Gembong, penanganan cyber army sudah ada tugas pihak lain yang menangani, bukan organisasi keagamaan DKI. Sehingga, masing-masing institusi bisa menjalankan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.
"Dan ketika itu kita jalankan, insyaallah membawa harmonisasi dari seluruh elemen bangsa ini," paparnya.
Anggota Komisi A DPRD DKI ini bilang, jika hibah Rp 10,6 miliar dari Pemprov DKI Jakarta tidak diperuntukan untuk membentuk tim siber.
"Jadi melalui pembahasan di Komisi E rasa-rasanya kok saya tuh enggak yakin kalau dia punya proposal yang mengajukan hibah untuk pembentukan cyber army," pungkasnya.
Baca Juga
Ketua MUI DKI Komentari Tudingan Pembentukan Pasukan Siber Pakai Dana Hibah
Sebelumnya, ramai di tengah masyarakat soal rencana MUI DKI Jakarta yang akan membentuk tim siber untuk membela Gubernur Anies Baswedan dari serangan hoaks oleh buzzer di media sosial.
Niatan MUI DKI itu dikatakan, saat menggelar Rapat Koordinasi Bidang Infokom se-DKI Jakarta.
Ketua Umum MUI DKI Jakarta KH Munahar Muchtar Munahar meminta, agar Infokom dan keluarga besar MUI DKI untuk bisa membantu Gubernur Anies Baswedan yang telah bekerja keras untuk masyarakat Jakarta.
Baca Juga
Jika para buzzer mencari kesalahan Anies, maka Infokom diberi amanah segera memainkan narasi keberhasilan Anies baik itu tingkat nasional maupun internasional.
“Beliau ini termasuk 21 orang pahlawan dunia. Berita-berita saya minta MUI DKI yang mengangkatnya karena kita mitra kerja dari Pemprov DKI Jakarta,” kata Munahar. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
MUI Dorong Sanksi Tegas Aksi Gabungan Arab-Islam dan Barat untuk Akhiri Kekejaman Israel di Gaza

Ingatkan Ada Konsekuensi Hukum, MUI Serukan Setop Penjarahan Saat Demo

Jerome Polin Bongkar Praktik Buzzer Berbayar Fantastis dan Misi Rahasia untuk Redam Demo Tunjangan DPR 2025

MUI Ingatkan DPR dan Pejabat Jangan Bicara Yang Bisa Menyinggung Rakyat

Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat

Soroti Dugaan Korupsi Kuota Haji, Wakil Ketua MUI Tekankan Pentingnya Analisis Komprehensif

Anies Minta Jangan Dulu Undang Tom Lembong ke Berbagai Acara, Biarkan Nikmati Bersama Keluarga

Anies akan Temui Tom Lembong di Rutan Cipinang dan Beri Waktu untuk Curhat

[HOAKS atau FAKTA]: Giring Peringatkan Anies Tak Lagi Terjun ke Politik karena Kerap Bikin Gaduh
![[HOAKS atau FAKTA]: Giring Peringatkan Anies Tak Lagi Terjun ke Politik karena Kerap Bikin Gaduh](https://img.merahputih.com/media/73/5e/c5/735ec5e829ef299632ab6d7313bb86b8_182x135.jpg)
Hampir 2 Ribu Rumah Subsidi Diberikan ke Tokoh Spiritual, Guru Ngaji, dan Dai
