Oknum Polisi Ancam Culik dan Bunuh Seorang Wartawan
Polisi berusaha menangkap seorang wartawan saat demo mahasiswa UIN SMHB, Kota Serang, Banten. (MP/Repro Sucitra De)
MerahPutih.com - Oknum polisi di Kota Serang, Banten, mengancam akan menculik dan membunuh seorang wartawan yang tengah meliput sebuah aksi demonstrasi mahasiswa.
Peristiwa terjadi, Jumat (20/10), ketika polisi hendak melakukan pembubaran paksa aksi demonstrasi mahasiswa Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten pada pukul 17.45 WIB dalam rangka mengkritisi tiga tahun kepemimpinan Jokowi-JK.
Panji Bahari yang merupakan wartawan Banten Pos hendak mengambil foto. Tiba-tiba ia dipukul menggunakan tongkat di bagian kepala, dicekik, diteriaki provokator, lalu diinjak-injak.
“Lagi mau ngambil foto, digebuk di belakang. Pas nengok langsung diteriakin provokator. Terus diinjak-injak dan dicekek. Terus dibawa ke mobil yang di DPMSTP Kota Serang,” kata Panji.
Setelah diinjak-injak ia diseret ke mobil patroli polisi berjenis sedan, menurut Panji ia telah memperlihatkan kartu pers kepada anggota kepolisian yang menciduknya dari kerumunan massa, namun itu tak menghalangi para oknum polisi untuk terus memukulinya. Bahkan, ia diancam akan diculik dan dibunuh.
“Di mobil sudah saya kasih lihat kartu pers saya. Habis itu tetap dipukul, saksinya ada. Setelah itu diancam akan diculik dan dibunuh. Kalau yang narik sekitar tiga orang. Yang mukul pas kasih kartu pers itu satu orang. Yang ancem satu orang,” ujarnya.
Ketika ditanya wajah polisi yang mengancam, Panji mengaku tidak dapat mengenali karena dalam posisi tertekan, dan oknum polisi yang mengancam untuk menculik dan membunuh menggunakan penutup wajah.
Hingga berita ini diturunkan wartawan masih mencoba mendapat klarifikasi pihak Polresta Serang Kota. (*)
Berita ini merupakan laporan dari Sucitra De, kontributor merahputih.com untuk wilayah Serang dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya dalam artikel: Bentrok Mahasiswa versus Satpam, Wakil Rektor USU Kecewa
Bagikan
Berita Terkait
MK Gelar Sidang Uji Materiil UU Pers, Ahli Nilai Pasal 8 Belum Jamin Perlindungan Wartawan
Ternak Warga Terpapar Radiasi di Cikande Bakal Dimusnahkan, Pemkab Janjikan Ada Ganti Rugi
Rumah Warga Cikande Masuk Zona Merah Dikosongkan, Ini Ambang Batas Aman Radiasi Cesium-137
DPR Minta Kapolri Tindak Tegas Polisi yang Banting Wartawan saat Liput Demo
Iwakum Sesalkan Dugaan Intimidasi Wartawan oleh Ajudan Panglima TNI di Markas Polri
Yandri Susanto Bantah ‘Cawe-cawe’ Menangi Istrinya di Pilbup Serang, Datang ke Acara Kepala Desa Sebelum Dilantik jadi Mendes
Iwakum Desak Proses Hukum Anggota Satpol PP yang Pukul Wartawan di Ternate
PDIP Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku Perusakan Mobil Jurnalis Tempo
Atikoh Ganjar Cek Harga Dan Serap Aspirasi saat Blusukan di Pasar Rau Serang
Polisi Selidiki Kekerasan terhadap Kameramen TV saat Liput Diskusi Politik