Noer Fajrieansyah Ngebet Maju Cagub, Pengamat: Hanya Gimik Politik

Soffi AmiraSoffi Amira - Senin, 06 Mei 2024
Noer Fajrieansyah Ngebet Maju Cagub, Pengamat: Hanya Gimik Politik

Noer Fajrieansyah. Foto: PT Pos Indonesia

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Bendahara Umum GP Anshor, Noer Fajrieansyah, ingin maju sebagai calon gubernur (cagub) melalui jalur independen dalam pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI), Ade Reza Hariyadi mengatakan, peluang Noer Fajrieansyah lolos menjadi cagub Jakarta tidak mudah jika hanya mengandalkan jaringan tingkat organanisasi kemahasiswaan.

Terlebih lagi, saat ini tim Noer Fajriensyah atau Temen Bang baru mengumpulkan 100 ribu Kartu Tanda penduduk (KTP). Sebab, syarat pencalonan jalur perseorangan membutuhkan dukungan sebanyak 618.968 KTP. Sementara itu, batas waktu pengumpulan dokumen administrasi hanya sampai 12 Mei 2024 atau tinggal enam hari lagi.

"Itu nanti akan kita lihat apakah berhasil mengumpulkan syarat dukungan atau tidak. Kalau tidak sampai pada pembuktian tentang syarat dukungan yang wajib dipenuhi, maka itu bisa dikatakan sebagai gimik-gimik politik," kata Ade saat dihubungi wartawan, Senin (6/5).

Baca juga:

Noer Fajriensyah Mau Maju Cagub DKI Lewat Independen, Baru Terkumpul 100 Ribu KTP

Menurut dia, jika tim pemenangan tak mampu menjangkau seluruh elemen masyarakat Jakarta syarat untuk memenuhi pencalonan, yang menjadi sekadar basa-basi kalangan aktivis. Sebab, hal itu kerap digemborkan dalam setiap kesempatan sebagai agen perubahan.

"Harus serius dengan mengumpulkan syarat dukungan minimum dan terverifikasi memenuhi persyaratan sebagai calon perseorangan saya kira ini langkah yang serius dan harus dibuktikan," tutur dia.

Sebelumnya, Tim pemenangan Noer Fajriensyah yang disebut Temen Bang Fajrie (TBF), mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta.

Kehadiran mereka untuk berkonsultasi dengan penyelenggara pemilu dalam keikutsertaan pada Pilkada Jakararta 2024.

Baca juga:

KPU DKI Sebut Ahok Bisa Mencalonkan jadi Cagub DKI

Koordinator TBF, Rachmat Ariyanto menyebutkan, pihaknya telah menyiapkan persyaratan yang harus dilengkapi sebagai calon independen sebagaimana termaktub dalam undang-undang 10 Tahun 2016 tentang Pilkada.

Lanjut dia, pihaknya sudah mengumpulkan sebanyak 100 ribu kartu tanda penduduk (KTP) sebagai syarat maju dari jalur perseorangan. (Asp).

#Pilkada 2024 #Gubernur Jakarta #Politik
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Dunia
Anutin Charnvirakul Jadi PM Baru Thailand, Keluarga Thaksin Shinawatra Menyingkir ke Dubai
Politisi berusia 58 tahun itu memulai karir politiknya di Partai Thai Rak Thai yang didirikan eks perdana menteri Thaksin Shinawatra.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Anutin Charnvirakul Jadi PM Baru Thailand, Keluarga Thaksin Shinawatra Menyingkir ke Dubai
Indonesia
KPU RI Pantau Langsung TPS di Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka
Penyelenggaraan pemilihan wali kota dan wakil wali kota serta bupati dan wakil bupati pada pilkada ulang harus diselenggarakan dengan penuh integritas, taati aturan berlaku.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
KPU RI Pantau Langsung TPS di Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka
Indonesia
JIS Jadi Tempat Premium, Pramono Akui Beruntung Teruskan Program Gubernur Sebelumnya
Kini banyak investor yang menawarkan diri ingin mengelola Jakarta International Stadium (JIS)
Wisnu Cipto - Kamis, 31 Juli 2025
JIS Jadi Tempat Premium, Pramono Akui Beruntung Teruskan Program Gubernur Sebelumnya
Indonesia
Panggung Politik Suryadharma Ali Ketum Partai Sampai 2 Kali Menteri
Berkat kecakapan politiknya, namanya kian melambung setelah menduduki posisi Ketua Umum PPP menggantikan Hamzah Haz pada 2007.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Juli 2025
Panggung Politik Suryadharma Ali Ketum Partai Sampai 2 Kali Menteri
Berita
Mantan Menag dan Ketum PPP Suryadharma Ali Meninggal, PPP Perintahkan Kader Gelar Salat Gaib
Surya Dharma Ali dinyatakan meninggal dunia pada Kamis pagi setelah beberapa waktu sebelumnya menjalani perawatan di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 31 Juli 2025
Mantan Menag dan Ketum PPP Suryadharma Ali Meninggal, PPP Perintahkan Kader Gelar Salat Gaib
Indonesia
Kaesang Gagas Pemilihan Raya, PSI Jakarta: Menjawab Keresahan Anak Muda untuk Berpolitik
Pemilihan Raya disebut menjadikan PSI lebih demokratis lagi sebagai ‘Partai Terbuka’ ke depannya.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
Kaesang Gagas Pemilihan Raya, PSI Jakarta: Menjawab Keresahan Anak Muda untuk Berpolitik
Indonesia
Anies Punya Cucu Pertama, Ingin Dipanggil ‘Bang’ tapi Dilarang sang Istri
Anies berkelakar ingin dipanggil 'Bang' oleh sang cucu yang belum diketahui nama dan jenis kelaminnya ini. Namun, keinginan Anies malah ditentang istrinya.
Dwi Astarini - Sabtu, 21 Juni 2025
Anies Punya Cucu Pertama, Ingin Dipanggil ‘Bang’ tapi Dilarang sang Istri
Indonesia
24 Daerah Laksanakan Pemungutan Suara Ulang Pada Agustus 2025
PSU dan Pilkada ulang untuk memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang dan Bupati dan Wakil Bupati Bangka, Provinsi Bangka Belitung.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 20 Juni 2025
 24 Daerah Laksanakan Pemungutan Suara Ulang Pada Agustus 2025
Indonesia
Siap Berlakukan WFA untuk ASN, Pramono: Aturan yang Mudah Diterapkan di Jakarta
Menurut Pramono penerapan WFA itu memang menjadi kebutuhan saat ini di Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 20 Juni 2025
Siap Berlakukan WFA untuk ASN, Pramono: Aturan yang Mudah Diterapkan di Jakarta
Indonesia
Jokowi Diisukan Jadi Ketum PSI, Pengamat: Partai Bakal Kehilangan Arah dan Jati Diri
Jokowi diisukan menggantikan posisi sang anak anak, Kaesang Pangarep, di kursi Ketum PSI.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 16 Juni 2025
Jokowi Diisukan Jadi Ketum PSI, Pengamat: Partai Bakal Kehilangan Arah dan Jati Diri
Bagikan