Bestari Barus Mantap ke PSI, Sebut Jokowi Jadi Inspirasi Perjuangan Politik
Bestari Barus bergabung dengan partai yang kini dipimpin Kaesang Pangarep. (Foto: Instagram/barusbestari)
MerahPutih.com - Bestari Barus resmi memutuskan pindah dari Partai NasDem ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ia mengungkap alasan keputusannya bergabung dengan partai yang kini dipimpin Kaesang Pangarep tersebut.
Menurut Bestari, langkah itu tak lepas dari pengaruh Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi). Ia merasa terpanggil setelah mendengarkan pidato Jokowi yang menyatakan siap bekerja keras mendukung PSI.
“Suatu keputusan yang berat buat saya. Namun, ini bukan hal baru. Saya ingin menimba pengalaman dari partai yang baru, selain NasDem,” ujar Bestari kepada wartawan, Senin (29/9).
Baca juga:
Ketua Harian DPP PSI Ahmad Ali Dinasihati Jokowi: Jangan Jadi Beban Prabowo
Ia mengaku sangat tersentuh dengan pidato Jokowi dalam Kongres PSI di Solo. Baginya, meski Jokowi sudah menyelesaikan masa bakti panjang sebagai kepala daerah hingga presiden dua periode, semangatnya untuk terus berjuang melalui partai politik patut diapresiasi.
“Saya tersentuh ketika Pak Jokowi dalam pidatonya menyampaikan, ‘Saya mendukung PSI, saya akan bekerja keras untuk itu’. Itu yang membuat saya tertarik,” jelas Bestari.
Baca juga:
Bestari Barus Bilang Hasto tidak Suka dengan NasDem dan Anies
Lebih lanjut, ia menilai Jokowi masih memandang penting perjuangan politik demi kesejahteraan masyarakat meski sudah paripurna menjabat.
“Pak Jokowi sudah selesai masa bakti yang panjang, dari bupati, gubernur, hingga presiden dua periode. Namun beliau tetap menekankan perjuangan demi kemaslahatan masyarakat tidak boleh berhenti,” tambahnya.
Bestari menegaskan, kepindahannya ke PSI juga didorong oleh keinginan belajar dari pengalaman kepemimpinan Jokowi yang dianggap sukses.
“Saya yakin pengalaman dan rekam jejak Pak Jokowi layak dijadikan pelajaran. Itu yang ingin saya terapkan bersama PSI dalam langkah-langkah nyata untuk masyarakat,” pungkasnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Polda Metro Gelar Perkara Khusus Tunjukkan Ijazah Asli, Jokowi: soal Maaf Urusan Pribadi
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Gelar Syukuran setelah Roy Suryo Dipenjara atas Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi
Amien Rais, Refly Harun, dan Rismon Datangi PN Solo untuk Sidang Ijazah Palsu
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Temui Jokowi di Solo, Dato Tahir Bocorkan Tanggal Peresmian Museum Sains dan Teknologi
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya