Merebaknya Virus Corona, Penyelenggara Ingin Formula E Terus Berjalan
Wakil Direktur Komunikasi Komite Penyelenggara Formula E Hilbram Dunar bersama Sean Gelael (Foto: antaranews)
MerahPutih.Com - Wakil Direktur Komunikasi Komite Penyelenggara Formula E Hilbram Dunar menegaskan, bahwa perhelatan mobil balap Formula E yang digelar pada 6 Juni mendatang akan tetap berjalan. Meskipun kini tengah ramai maraknya virus corona di Indonesia.
"Untuk pembicaran sekarang terus secara komunikasi dengan semua pihak terus dijalankan. Tapi sampai sekarang persiapannya juga jalan terus," kata Hilbram saat dihubungi wartawan Selasa (3/3).
Baca Juga:
Kemenkes Pastikan Pasien Meninggal di Cianjur Negatif Corona
Sebab hingga kini, kata Hilbram, belum ada keputusan apapun dari Gubernur Anies Baswedan terutama untuk menghentikan mobil balap bertaraf internasional itu di Jakarta.
Maunya Hilbram, event balap mobil berenergi listrik itu dapat terus berlanjut.
"Belum ada informasi atau keputusan untuk menindak atau membatalkan jadi masih tetap seperti rencana di awal 6 Juni dan persiapannya tetap, untuk semua divisi terus dijalankan," jelasnya.
Hilbram menuturkan, pihaknya kini telah melakukan persiapan tahap awal persiapan pengaspalan untuk rute perlintasan Formula E. Sebelumnya juga, panitia sudah melakukan uji coba pengaspalan pada cablestone di dalam kawasan Monas.
Sementara itu, kata Hilbram, Panitia penyelenggara juga sedang menunggu konfirmasi perkembangan lebih lanjut dari pihak FEO terhadap respon adanya informasi tentang virus corona di Indonesia.
Baca Juga:
"Dengan FEO kami sudah berkomunikasi mereka untuk sekarang mencermati betul kondisi di Jakarta tapi masih menunggu perkembangan lebih lanjut," tutur dia.
"Harapan kami sih tentunya ini segera bisa diatasi yang paling penting ini mengutamakan kesehatan dan keselamatan warga. Tapi untuk kelanjutannya kami akan terus melakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait," pungkas Hilbram Dunar.(Asp)
Baca Juga:
Dua Warga Depok Terpapar Corona, Anies Tak Bakal Keluarkan Izin Keramaian di Jakarta
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan