Menhub Anjurkan Pemudik Lakukan Perjalanan Balik Setelah 24 April


Ilustrasi - Petugas memeriksa setiap kendaraan di gerbang tol Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (27/5/2020). (Foto: MP/Rizki Fitrianto)
MerahPutih.com- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyarankan kepada masyarakat untuk merencanakan perjalanan arus balik Lebaran setelah tanggal 24 April 2023.
Pernyataan tersebut disampaikan Menhub Budi saat meninjau Jalan Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (21/4).
Baca Juga:
Kemenhub dan Polri Harus Lakukan Sinergi Urai Kemacetan Mudik
"Kami arahkan orang mudik balik di tanggal 26, 27, 28 (April) karena orang yang kerja pulangnya di tanggal 24 atau 25. Kalau anak sekolah tanggal 2 Mei. Jadi di 24 atau 25 itu puncaknya," ungkap Budi.
Ia mengatakan, pihaknya akan memberikan beberapa reward bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan balik ke Jakarta. Salah satunya diskon tol sebesar 20 persen di tanggal tertentu.
Baca Juga:
Kemenhub Prediksi Kepadatan Arus Mudik Terjadi pada 18 - 21 April
"Kami juga meminta agar operator jasa marga memberikan diskon 20 persen nanti sejak tanggal 26, 27, 28," ujarnya.
Selain itu, lanjut Budi, pihaknya juga akan meminta kepada maskapai penerbangan dan moda transportasi lainnya untuk memberikan potongan harga.
"Saya juga minta Garuda, Citilink, dan Lion Air untuk memberikan diskon tambahan. Nantinya kereta api akan ada diskon. Saya akan laporkan itu ke pak presiden," tukasnya. (Knu)
Baca Juga:
Kemenhub Sebut 242 Ribu Lebih Kendaraan Keluar Jabodetabek Jelang Lebaran
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Kemenhub Diharap Bisa Maksimalkan Anggaran untuk Prioritaskan Aspek Keselamatan Hingga Sektor Pelayaran

Solo Masuk Daftar 10 Kota dengan Biaya Transportasi Termahal, Dishub Beri Respons

Legislator PKB Minta Pemerintah Penuhi Tuntutan Driver Ojol

Proses Pendinginan, Bangkai Kapal Barcelona Terapung di Laut Dikawal Patroli PLP Bitung

Kemenhub: Seluruh Korban Selamat dan Meninggal Kapal Barcelona Sudah Ditemukan

Penerbangan Citilink dan Batik Air dari Halim Dikurangi, Sebagian Dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta

Ingat! Penerbangan Batik Air dan Citilink Pindah Bandara per 1 Agustus, Jangan Sampai Salah

Satgas Khusus Dibentuk Untuk Berantas Layangan Perusak Penerbangan di Soekarno-Hatta

Manifest KMP Tunu Pratama Jaya Diduga Tak Valid, Pengawasan Kemenhub Dipertanyakan

KMP Tunu Pratama Jaya Terakhir Dicek Sebulan Sebelum Tenggelam, Menhub Pastikan Hasilnya Laik
