Mengenal Hipertensi dan Cara Mencegahnya


Hipertensi dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan. (Foto: Pexels/Thirdman)
TEKANAN darah tinggi (hipertensi) dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan yang fatal. Bahkan CDC mengatakan masih banyak orang tidak dapat mengendalikannya atau mungkin tidak tahu apakah tekanan darah mereka normal.
"Secara keseluruhan, tekanan darah didefinisikan sebagai kekuatan darah pada dinding pembuluh darah," ujar dokter keluarga di Klinik Cleveland Neha Vyas, MD kepada Health.
Baca Juga:
Mengukur tekanan darah oleh dokter adalah satu-satunya cara untuk mengetahui apakah kamu mengalami hipertensi atau tidak. Tekanan darah tinggi biasanya tidak memiliki tanda atau gejala peringatan.

Dr Vyas mengatakan dokter tidak tahu persis apa yang menyebabkan tekanan darah tinggi, tetapi ada beberapa faktor umum yang dapat memperburuk kondisi tersebut. kabar baiknya, Banyak dari faktor-faktor tersebut dapat dicegah.
Misalnya seperti merokok yang dianggap tidak baik untuk tekanan darah kamu. "Orang yang merokok cenderung memiliki tekanan darah tinggi," kata Vyas.
Baca Juga:
Faktor gaya hidup lain yang berkontribusi terhadap tekanan darah tinggi adalah tingkat stres tinggi. The American Heart Association menunjukkan bahwa hubungan antara tingkat stres yang tinggi dan tekanan darah tinggi masih dipelajari. Tetapi yang pasti stres tinggi dapat menyebabkan individu untuk beralih ke kebiasaan buruk seperti mengonsumsi alkohol dan pola makan berantakan.

Dengan kata lain, jika kamu tidak terlalu stres, kemungkinan besar kamu akan membuat pilihan lebih baik yang membantu menjaga tekanan darah dalam kisaran sehat dan menghindari hipertensi.
Pilihan makanan juga dapat memengaruhi tekanan darah, seperti asupan garam yang dapat menyebabkan hipertensi pada beberapa orang. Faktanya, Vyas menyarankan untuk mengurangi asupan garam jika ingin melakukan perubahan pola makan untuk mengontrol tekanan darah.
"Memastikan Anda menjaga pola makan yang sehat, berolahraga cukup, dan tidak minum berlebihan juga membantu dalam menurunkan tekanan darah, karena praktik tersebut dapat membantu Anda mengatur berat badan. Menjadi lebih berat juga merupakan faktor risiko tekanan darah tinggi," tutupnya. (ref)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
