Memulai Hari dengan Berjalan Kaki


Memulai hari dengan berjalan kaki memiliki sejumlah manfaat. (Foto: Pexels/Ketut Subiyanto)
MEMULAI hari dengan berjalan kaki mungkin hal sederhana untuk dilakukan. Saat bangun tidur di pagi hari dan hendak bebersih, kamu pasti berjalan kaki.
Berjalan kaki di dalam atau luar ruangan sama-sama punya manfaat. Marily Oppezzo, seorang lulusan doktoral Stanford dalam psikologi pendidikan, dan Daniel Schwartz, seorang profesor di Stanford Graduate School of Education, menemukan bahwa berjalan kaki mendorong kreativitas.
“Saya pikir berjalan di luar akan membuat kreativitas keluar secara maksimal, tetapi berjalan di atas treadmill di ruangan kecil yang membosankan pun ternyata memiliki hasil yang kuat, yang mengejutkan saya,” kata Oppezzo dalam news.stanford.edu.
Nah, bagaimana kalau kamu mencoba berjalan kaki untuk memulai aktivitas sehari-hari? Entah ke kantor, sekolah, kampus, atau mencari sarapan. Tinggalkan kendaraan bermotor untuk beraktivitas di bawah 5 kilometer. Sebab, jalan kaki punya manfaat.
Healthline menuliskan beberapa manfaat jika kamu memulai hari dengan berjalan kaki.
Baca juga:

1. Meningkatkan Energi
Memulai hari dengan berjalan kaki dapat memberimu lebih banyak energi sepanjang hari. Studi menunjukkan bahwa orang dewasa yang berjalan selama 20 menit di luar ruangan mengalami lebih banyak vitalitas dan energi daripada mereka yang berjalan selama 20 menit di dalam ruangan.
2. Meningkatkan Suasana Hati
Berjalan pada pagi hari dapat membantumu meningkatkan suasana hati, mengurangi stres, mengurangi kecemasan, kelelahan, dan meredakan gejala depresi.
Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, kamu dapat mencoba berjalan kaki selama 20 hingga 30 menit setidaknya 5 hari dalam seminggu.
3. Membantu Menurunkan Berat Badan
Berjalan kaki pada pagi hari dengan kelajuan sedang selama 30 menit bisa membakar hingga 150 kalori. Apalagi jika dikombinasikan dengan diet yang sehat dan latihan, kamu mungkin bisa mendapatkan penurunan berat badan.
Baca juga:

4. Mencegah atau Mengelola Kondisi Kesehatan
Studi menunjukkan bahwa berjalan kaki selama 30 menit per hari bisa mengurangi risiko penyakit jantung hingga 19 persen. Kalau kamu mengidap diabetes, berjalan kaki bisa membantumu menurunkan kadar gula darah.
5. Memperkuat Otot
Berjalan dapat membantu kamu untuk memperkuat otot-otot di kakimu. Untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal, kamu bisa berjalan dengan kelajuan sedang hingga cepat.
Cobalah mengubah rutinitasmu dan menaiki tangga, berjalan naik dan turun bukit, atau berjalan secara menanjak di atas treadmill.
6. Meningkatkan Kesehatan Mental
Berjalan pada pagi hari bisa membantumu meningkatkan kemampuan untuk fokus sepanjang hari. Sebuah penelitian baru menemukan bahwa orang yang memulai hari dengan berjalan kaki meningkatkan fungsi kognitif mereka dibandingkan dengan mereka yang tidak banyak bergerak.
Selain itu, berjalan kaki juga bisa membuat kamu lebih kreatif. Berjalan dapat membuka aliran ide yang lebih bebas dan membantumu memecahkan masalaah dengan lebih baik daripada jika kamu hanya duduk. (vca)
Baca juga:
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
